Seleb
Pose Tak Pantas di Holocaust, Syahrini Masuk Pemberitaan di Media Jerman, Begini Isi Artikelnya
Aksi tersebut adalah saat Syahrini dan rekannya berpose di Berlin Holocaust Memorial, Jerman.
Yakni merupakan peringatan di Berlin untuk para korban Yahudi Holocaust, yang dirancang oleh arsitek Peter Eisenman dan insinyur Buro Happold.
Tempat ini terdiri dari 19.000 m2 (4,7 acre) situs ditutupi dengan 2.711 lempengan beton atau "stelae", diatur dalam pola grid pada bidang miring.
Mereka diatur dalam barisan, 54 di antaranya pergi ke utara-selatan, dan 87 mengarah ke timur-barat pada sudut kanan tetapi agak miring.
Sebuah "Tempat Informasi" bawah tanah yang terlampir memegang nama sekitar 3 juta korban Holocaust Yahudi, yang diperoleh dari museum Israel Yad Vashem.
Rupanya aksi dan kecaman untuk Syahrini itu juga mendapatkan perhatian dari media pemberitaan luar negeri yakni Jerman.
Jerman melalui laman morgenpost.de memberitakan Syahrini saat sedang bertandang ke negara tersebut.
Artikel itu dimuat dengan judul "Penyanyi di Holocaust Memorial : Apakah tidak bagus di sini?".

Isi dari artikel tersebut adalah memuat kecaman untuk Syahrini yang berasal dari publik Indonesia.
Satu di antaranya adalah protes yang berasal dari seorang netter, Riyan Wahyudi melalui akun Twitter miliknya.
Begini isi dari artikel tersebut.
Seorang penyanyi wanita, yang terkenal di Indonesia, menyebabkan kemarahan besar di negaranya sendiri dengan video Berlin Holocaust Memorial.
Ia dianggap sosok yang tidak sensitif terhadap suatu budaya.
Postingan yang diunggah pada Kamis melalui akun Instagram Syahrini pun kemudian dihapus setelah mendapat kecaman tersebut.
Syahrini kemudian berkomentar kepada netter untuk melihat dan mendengar bagaimana dia tertawa dan berkata di bagian: "Bukankah indah di sini ini adalah tempat di mana Hitler bunuh pembunuhan?".
Seorang pengguna Twitter, Riyan Wahyudi, menulis.