Tempuh Ratusan Km Hanya Demi Melihat Ustaz Abdul Somad, Wanita Ini Masih Penasaran

Rasa itu muncul karena tidak banyak intisari tausiyah yang bisa ia dapat selama 11 menitan, dai kondang itu berceramah.

Editor: Amalia Husnul A
tribunkaltim.co/nalendro priambodo
Ami Mistiani bersama anaknya yang kini mondok di pesantren Al Banjari, usai mengikuti tausiyah ustaz Abdul Somad, Sabtu (24/3/2018) 

Selama 11 menit dakwah Somad di ponpes itu, hampir sepertignya diisi lantunan puji-pujian dan shalawat, cerita dan sepertiga lainnya yakni wejangan singkat berbagai hal umum bagi umat.

Baca: Bertemu Borneo FC Lagi, Ini Target yang Diusung Sriwijaya FC dan 3 Hal yang Diwaspadai Coach RD

Baca: 4 Fakta Uban Tak Boleh Dicabut Sembarangan, Nomor 3 Bahaya Banget!

Baca: Inilah Michael Chia Cahaya, Dokter IGD yang Rela Dipecat Daripada Rekayasa Data Medis Setya Novanto

Selama itu pula, jemaah pemilik smartphone yang memenuhi masjid, sibuk mengabadikan video, Ustaz idolanya di atas podium berdakwah, sesekali diiringi canda ringan. 

Bagi ibu-ibu yang dipisahkan oleh garis mukrim, hanya bisa menyaksikan Somad dari kejauhan.

Bahkan, perempuan yang kebanyakan disibukkan mengurus anak kecil ini, terpaksa mencuri dengar dan lihat lewat jendela masjid.

Baca: Bukan Karena Kereta Lewat, Jalan Raya Ini Ditutup Sementara untuk Jadi Landasan Pesawat Mendarat

Baca: Setor Puluhan Juta ke Abu Tours, Hasniwati Menunggu Kejelasan

Baca: Ya Ampun! Abu Janda Muncul Lagi dengan Doa Penuh Kontroversi, Begini Cuitannya di Twitter

"Ceramah yang saya ingat cuma masalah narkoba, pondok pesantren Al Banjari,"ujar Ami.

Walaupun tidak memahami utuh apa isi dakwah singkat itu, Ami merasa senang bisa melihat langsung ustaz idolanya, yang biasa ia lihat di layar televisi dan kanal YouTube lewat smartphone anaknya.

"Belum puas aku, singkat betul. Aku kepengen dengar ceramahnya lagi,"kata Ami.

Baca: Bayi Laki-Laki Ngapung Di SKM, Warga Kira Gumpalan Lambung Sapi

Baca: Masyarakat Kompak Serukan Anti Hoax di Hotel Bintang Tiga

Baca: Dengar Sang Owner Ditangkap, Jamaah Ramai-ramai Datangi Kantor Abu Tours Balikpapan

Walaupun singkat, ia merasa dibalik keterlambatan datangnya Somad ke Balikpapan menyimpan hikmah di baliknya. 

"Bis saya sampai di Balikpapan jam 11.00, sedangkan jadwal ustaz Somad jam 10.00 pagi. Kalau beliau ga terlambat, mungkin saya ga bisa ketemu,"ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved