Akademisi UGM Kumpulkan Aneka Sambal dari Seluruh Penjuru Nusantara, Ini Tujuannya
Diketahui ada 322 macam sambal, yang terdiri 257 macam sambal di antaranya digunakan untuk masakan dan hidangan.
“Sehingga nantinya sambal menjadi identik dengan Indonesia,” ungkapnya.
Sejarawan UGM Fadly Rahman menuturkan salah satu sensasi yang tidak dapat dipisahkan dari kuliner Indonesia adalah citarasa pedas.
Hal ini dibuktikan dari aneka sambal yang bertebaran jenisnya dalam tradisi kuliner lokal.
“Pedas bukan hanya sekedar rasa namun dapat direfleksikan secara historis sebagai unsur pusaka dalam pembentukan cita rasa kuliner Indonesia,” katanya.
Owner Warung Spesial Sambal (SS), Yoyok Hery Wahyono mengatakan sambal menjadi satu dari beberapa ikon bisnis warung kuliner yang sudah digelutinya sejak 15 tahun terakhir.
Baca juga:
Terlambat Wawancara Kerja karena Bantu Perbaiki Mobil, Tiba di Lokasi Pria Ini Alami Hal Tak Terduga
Gatot Nurmantyo Bicara Soal Poros Ketiga dan Logistik di Pemilihan Presiden 2019
Pemkab Kutim Tolak Dusun Sidrap Masuk Wilayah Bontang
Belajar dari Kutim, Forum Pegawai Tidak Tetap Berharap Seluruh Tenaga Honorer Dapat Layanan BPJS
Ia menyebutkan ada 34 resep sambal yang disajikan di warung SS.
Dari menu sambal yang ada tersebut menurutntya ia terus melakukan perbaikan agar terus menghasilkan cita rasa pedas sambal yang disukai oleh para pelanggan.
“Dari lima macam sambal yang paling disukai, sambal bawang bisa menghabiskan 1,2 juta porsi per bulannya,” kata alumnus UGM yang menyebutkan warung SS sudah memiliki 84 cabang yang sebagian besar berada di Jawa dan Bali. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Peneliti UGM Kumpulkan Ragam Sambal dari Seluruh Nusantara, Ini Tujuannya