Nggak Sabar Minta Dibelikan Ponsel, Anak Bakar Rumah Orangtua, Wajah Nelangsa Sang Bapak Jadi Viral
Amarah Ag ini meledak karena tak sabar dijanjikan orangtuanya dibelikan HP setelah lebaran.
Omah Nik bangun Isuk ge bengi bengi gawe Isuk ,Isuk moro nok sawahE uwong ben supoyo biso tuku lawoh gawe Anak.
Omah seh gawe nutupi Udan lan panas Roto dadi lemah Polahe Anak seh Ra keno Diatur...
Surgo seko kakine IBuk Bapak
Banjor surgo seh Koyo Opo seh Mbok Jalok???
Sabar Ya Pak Buk ,Anak Ko ngono Ga keno di Arepno ...
Wajah Bapak yang Lemes dempes Umah dibakar Anak.Kronologi nyuwon Hand Phone tidak dibelikan kemumgkinan ortu belom punya uang .
Monggo yang mau datang bisa ke alamat Bapak ini...
Jumat 18/5/2018 sekitar jam 14.35 WIB 1 unit rumah milik pak Gumbreg alamat RT/RW 04/01dusun Krajan desa Krebet Jambon hangus dilalap api."
Baca: Tumbang di Makassar, Borneo FC Dalam Bahaya
Baca: Hasil Kualifikasi MotoGP Perancis 2018 - Kejutan di Pole Position, Rossi Tertinggal Lagi
Baca: Perebutan Tiket Terakhir Liga Champions di Stadion Olimpico, Siapa yang Lebih Pantas Melenggang?
Postingan Entik Stockis Milagros Mrican ini telah mendapatkan lebih dari 4 ribu emoji sedih dan 2 ribu share.
"Itu daerah mana Mbk melu nlongso qqqq" tulis Mbak Attie.
"Kasihan saya lihat bapaknya." tulis Erna Wati.
"Pilih hp ketimbang papan,yuh polahe cah jaman saiki" tulis Octora Valda Ardinata.
"Mudah mudahan ini menjadi titik balik buat anak itu, semoga sadar dan menjadi lebih baik" tulis Teo.
Baca: Tragedi Penembakan di Sekolah Menewaskan 10 Orang
Baca: Juventus Tundukkan Verona di Laga Terakhir Gianluigi Buffon
Baca: Tiga Orang Selamat Setelah Pesawat Jatuh dan Meledak, Penumpang Lain Tewas
Kapolsek Jambon AKP Djoko Winarto membenarkan kejadian ini
"Motifnya anaknya minta handphone, tetapi belum dibelikan lalu marah hingga membakar rumah milik orangtuanya sendiri," ujar Djoko saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (19/5/2018)
Djoko menjelaskan, peristiwa itu bermula saat Ag marah kepada bapaknya gara -gara belum diberikan ponsel, Jumat (18/5/2018) siang.