Kuliner
Hmmm Unik Banget Loh. . . Kini Ada Cokelat Rasa Rendang Hingga Soto, Penasaran Cicip?
Tapi, siapa sangka kalau rasa dari beberapa masakan khas Indonesia bisa dipadukan dengan manisnya cokelat?
Ermey tak menyangka respons yang didapatkannya begitu positif.
Baca: Beginilah Penampakan Kabin Mewah Tempat Pangeran Harry dan Meghan Berbulan Madu
Berbekal testimoni positif tersebut serta rekomendasi dari Advisor Asosiasi Culinary Professional Indonesia, Chef Vindex Tengker, Dapur Cokelat pun akhirnya berani meluncurkan praline nusantara tersebut.
Lalu, bagaimana mencampurkan cokelat dengan rasa dari sembilan kuliner yang rasanya sangat kontras tersebut?
Ermey membuka rahasia pengolahannya, yakni komponen yang ada di dalam cokelat.
Ia mencontohkan cokelat rendang. Rendang sendiri memiliki berbagai jenis, mulai dari rendang kering, rendang basah, rendang bumbu kelapa, dan lainnya.
Dapur Cokelat kemudian memilih komponen yang paling tepat untuk dipadukan dengan cokelat.
"Setelah dicoba, lebih masuk ke rendang kering yang ada kelapanya. Karena daya tahannya juga cukup lama, lalu kriuk kelapanya menjadi sensasi tersendiri," tuturnya.
Untuk komposisi cokelat, pihaknya memilih kandungan kakao 62 persen.
Angka tersebut dinilai bisa menyeimbangkan rasa masakan dan cokelat itu sendiri.
Baca: Gajinya Melebihi Presiden, Apa Tugas Megawati cs di BPIP?
Untuk cokelat sendiri, kandungan di atas 70 persen dianggap sudah tinggi dan terlalu pahit.
Sementara di bawah 50 persen sudah manis.
Kandungan kakao 62 tadi mampu menciptakan rasa yang pas tanpa menghilangkan manis khas cokelat.
"Kalau pakai di atas 70 persen sudah pahit," kata Ermey.
Wonderful Indonesia
Dapur Cokelat juga sudah secara resmi dipilih Kementerian Pariwisata untuk mendukung program Wonderful Indonesia.