Catat Bakal Ada 4 Peristiwa Langit Langka di Malam Lebaran, Saksikan Keindahannya
Akan ada beragam peristiwa langit unik sekaligus langka yang menambah indahnya Lebaran.
TRIBUNKALTIM.CO -- Tak terasa kita sudah memasuki minggu akhir di bulan suci Ramadan.
Ya, hari ini (8/6/2018) sudah memasuki H-7 Lebaran.
Banyak yang sudah mulai mempersiapkan serba-serbi Lebaran, kamu bisa jadi salah satunya.
Seperti kue kering, baju baru, dan tentunya mudik lebaran.
Baca: Hari Gini Masih Kirim Kartu Lebaran? Masih Ada Kok, Intip Ada Gambar TChalla dan Thor!
Ternyata, Lebaran tahun ini tidak hanya disemarakkan oleh aktivitas mudik dan silaturahmi saja.
Akan ada beragam peristiwa langit unik sekaligus langka yang menambah indahnya Lebaran.
1. 10 Juni 2018
Tanggal 10 Juni 2018 nanti akan ada hujan meteor Ofiukid.
Dinamakan Ofiukid karena hujan meteor ini berasal dari titik radian arah rasi bintang Ofiukus.
Diberitakan oleh Surya Malang (7/6/2018), hujan meteor Ofiukid ini akan memiliki intensitas maksimun sekitar 5 meteor per jamnya.
Tapi harus diingat, untuk mengamati hujan meteor ini kamu harus berada di tempat yang kondisi langitnya gelap dengan cuaca cerah.
2. 16 Juni 2018
Di hari yang bertepatan dengan momen Lebaran nanti coba lihat ke arah langit senja di sisi Barat.
Kamu akan menemukan pemandangan indah ketika planet Venus berdampingan dengan bulan sabit tipis.
Peristiwa konjungsi ini akan membuat Bulan dan Venus hanya terpisahkan jarak sejauh 2 derajat satu sama lain.
Kamu bisa menemukan fenomena langit ini sejak matahari terbenam hinga 2 jam 44 menit setelahnya.
Baca: Mirip Film, Orangutan Hadapi Buldozer Saat Habitatnya Dirusak di Hutan Kalimantan
3. 24 Juni 2018
Pada 24 Juni 2018, Bulan akan nampak segaris dengan planet terbesar di galaksi Bima Sakti, Jupiter.
Konjungsi Bulan dan Jupiter ini akan mencapai puncaknya pada pukul 01.47 WIB.
Kamu bisa melihat Jupiter berada di arah 4°13' selatan Bulan.
Tapi sayangnya peristiwa ini baru bisa terlihat jelas dengan bantuan teleskop.
Baca: Raul Lemos Larang Krisdayanti Main Sinetron Lagi, Ini Sebabnya
4. 27 Juni 2018
Jika kamu adalah penggemar planet bercincin, Saturnus, maka tanggal 27 Juni nanti adalah saat terbaik untuk mengamatinya.
Saturnus mencapai titik oposisi atau titik terdekatnya dengan Bumi pada tanggal ini pukul 20.15 WIB.
Nantinya Saturnus hanya akan berjarak sekitar 150 juta km dari Bumi.
Tinggal cari saja titik yang bersinar dengan rona kuning keemasan.
Akan lebih menyenangkan lagi saat kamu mengamati peristiwa-peristiwa tadi bersama sahabat atau keluarga besar.
Selamat menyaksikan! (Grid.ID/Andika Thaselia Prahastiwi)