Ada yang Janggal di Luka Wajah Ratna Sarumpaet, Mahfud MD: Kalau Hanya Mainan Politik, Kita Kutuk!
Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menyampaikan dugaan dokter ahli bedah tentang kondisi Ratna Sarumpaet.
"Waduhhh..!! Prof Mahfud blm percaya yg dialami Ratna bahkan lbh melihat itu sbg mainan politik?
Prof, lbh baik antum tdk usah komen deh, sekedar menegakkan nilai kemanusiaan sj Prof pake syarat ini itu.
Membangun narasi meragukan, dan membangun keraguan hingga CeBi malah mencaci," cuitnya.

Mahfud MD juga tampak menjawab komentar netizen yang menyarankan Mahfud MD untuk membawa dokter secara langsung memeriksa Ratna Sarumpaet.
Bukannya malah memberikan dugaan hanya dengan melihat dari foto.
Ini jawaban Mahfud MD:

Penuturan Polisi
Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Setyo Wasisto menyebutkan pihaknya belum menerima laporan polisi (LP) soal dugaan penganiayaan yang dialami aktivis Ratna Sarumpaet.
"Ratna Sarumpaet, kita belum mendapatkan laporan, hanya informasi katanya dia dianiaya tanggal 21 September, nah itu kan sudah lama, enggak ada laporan, ya kita enggak tahu," kata Setyo di Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta Pusat, Selasa (2/10/2018).
Sebelumnya, Ratna mengungkapkan kepada calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto bahwa ia dianiaya oleh tiga orang pada Jumat, 21 September 2018 lalu di sekitar Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat.
Viral Wajahnya Babak Belur di Medsos, Polrestabes Bandung Sayangkan Ratna Sarumpaet Tak Melapor
Setyo mengatakan, meski sudah berlangsung lebih dari satu pekan, Ratna Sarumpaet masih bisa melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.
Namun, ia mengkhawatirkan relatif lamanya waktu kejadian dapat mengubah hasil visum.
"Bisa, cuman masalahnya nanti kalau divisum itu mungkin sudah sembuh kalau 10 hari," tutur dia.
Setyo juga membenarkan informasi bahwa polisi sempat mencari keberadaan Ratna ke sejumlah rumah sakit di Bandung.
Itu untuk menelusuri apakah Ratna pernah mendapat perawatan medis.
"Kita melakukan pengecekan di sana (rumah sakit di Bandung) enggak tahunya yang bersangkutan sudah ada di rumah, dan katanya bertemu dengan Pak Prabowo, katanya ya," terang dia.