Gempa dan Tsunami Sulteng
Pasca-Gempa dan Tsunami Palu, Okupansi Hotel di Balikpapan Naik Hampir 100 Persen
Grand Jatra Hotel Balikpapan mengklaim selama beberapa hari ini okupansi hotel diperkirakan mencapai 100 persen.
Penulis: Jino Prayudi Kartono |
Laporan Wartawan Tribun Kaltim Jino Prayudi Kartono
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Bencana gempa dan tsunami di Kota Palu, Donggala, dan Sigi, Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu membuat Kota Balikpapan menjadi salah satu kota tujuan para pengungsi agar tetap selamat.
Bantuan pun berdatangan di beberapa titik lokasi pengungsian yang ada di kota minyak ini.
Bahkan bantuan dari asing pun juga datang silih berganti menuju pangkalan udara Dhomber Sepinggan Balikpapan.
Yang jadi pertanyaan dimanakah para pilot, personel militer hingga relawan tinggal di Balikpapan?
Ada yang tinggal di area pengungsian.
Namun ada juga yang menginap di hotel dekat pangkalan udara. Tentu saja hal itu berakibat terhadap okupansi hotel selama bencana tersebut.
Ditanya Kabar Rencana Pernikahan Maia Estianty, Begini Reaksi Ahmad Dhani
Grand Jatra Hotel Balikpapan mengklaim selama beberapa hari ini okupansi hotel diperkirakan mencapai 100 persen.
Ini diutarakan oleh Primas G Prihanta Cluster Assistant Public Relation Manager, Selasa (9/10/2018).
Tidak hanya okupansi Hotel Jatra saja yang mencapai hampir 100 persen, saudaranya yaitu Astara Hotel Balikpapan juga mengalami peningkatan yang cukup Signifikan.
Kebagian Shift Kerja di Malam Hari Bikin Kamu Kurang Tidur? Terapkan 9 Cara Ini
Rata-rata okupansi hotel tersebut sekitar 70 sampai 80 persen.
Menurutnya alasan dipilihnya hotel tersebut karena akses yang mudah.
Kemudian para relawan asing tersebut juga membutuhkan hiburan setelah membantu para pengungsi.
Akses menuju mal yang mudah menjadi alasan untuk memilih hotel tersebut.
Konsistensi AC Milan, Tak Terkalahkan di Liga Italia dan Europa!
Rata-rata relawan asing yang menginap berasal dari Amerika dan Inggris.