PMKRI Samarinda Ajak Kadernya Aktif Berproses di Era Milenial
Gerakan mahasiswa dituntut untuk beradaptasi dengan kemajuan dan perkembangan teknologi yang semakin pesat.
Penulis: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto |
Laporan Wartawan Tribunkaltim.co Cornel Dimas
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Samarinda St. Ignatius De Loyola mengajak para kadernya agar aktif berproses di era milenial.
Pasalnya tantangan gerakan mahasiswa di era milenial terbilang cukup berat.
Gerakan mahasiswa dituntut untuk beradaptasi dengan kemajuan dan perkembangan teknologi yang semakin pesat.
Salah satu cara yang dilakukan PMKRI Samarinda agar tetap eksis di era milenial yaitu ikut memerangi hoax di media sosial.
Ketua Presidium PMKRI Cabang Samarinda periode 2018/2019 Agustinus Yantul mengungkapkan masifnya informasi di medsos membuat masyarakat mudah terpapar informasi mentah yang tidak benar.
Akan semakin berbahaya apabila hoax semakin dipercayai dan berujung fitnah hingga memecah-belah.
"Untuk itulah PMKRI hadir agar bisa memberi warning dan memerangi hoax yang beredar di media sosial. Mahasiswa sebagai kaum intelektual harus bisa membekali dirinya dengan literasi," ucap Agustinus kepada Tribunkaltim.co di Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (27/11/2018).
Baca juga:
Ridwan Kamil Luncurkan Program Pinjaman Dana Tanpa Bunga dan Agunan Melalui Rumah Ibadah
Simak Tips Menjemur Pakaian agar Tidak Berbau Apek Saat Musim Hujan
Isran Noor Ingin Tim Sepak Bola Kaltim Berjaya di Liga Indonesia
Akui Kebut Pembangunan Infrastruktur, Jokowi: Untuk Lebaran dan Pemilu
Ini Jenis Izin yang Diperlukan untuk Merealisasikan Pusat Pemerintahan dan Kota Baru Tanjung Selor
Agustinus mengatakan mahasiswa patut kritis menghadapi tahun politik, khususnya menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.