Kesehatan
Musim DBD, Cegah Rumah Menjadi Sarang Nyamuk dengan Tips Berikut Ini
Nyamuk yang dapat berkembang biak dengan mudah akan menyebabkan masalah tersendiri bagi kesehatan, khususnya sebagai penyebar penyakit.
2. Jangan suka menggantung baju atau menumpuk barang

Nyamuk umumnya banyak ditemukan di sekitar tumpukan baju atau di sekitar barang-barang padat dalam jumlah banyak.
Pasalnya, nyamuk sifatnya memang menyukai tempat yang lembab dan gelap.
Bahkan jika kita telah menyemprotkan cairan serangga, hal tersebut masih tidak akan menjangkau keseluruhan sela di lemari.
Cara mencegah yang harus dilakukan adalah menghindari menumpuk barang-barang atau baju berlebihan, apalagi baju kotor yang sudah terkena keringat.
Jika ingin dipakai, jangan lupa kebaskan dahulu baju tersebut.
Biasakan menutup lemari, dan jauhkan barang-barang yang menumpuk ke tempat yang agak jauh dari pusat kegiatan kita.
Memasuki Musim Kemarau, DKK Balikpapan Imbau Warga Waspada DBD dan Difteri
3. Potong dan bersihkan tanaman liar di pekarangan rumah

Pekarangan yang ditumbuhi tanaman atau rumput hijau memang sedap dipandang.
Tapi tahukah kamu, nyamuk ternyata suka berada di sekitar tanaman lebat, panjang, dan tidak terawat?
Tempat tersebut biasanya lembab dan gelap.
Seperti yang telah dibahas tadi, ketika hujan, tidak semua air terserap ke dalam tanah, kadang masih tersisa di sekitar tanaman-tanaman yang tumbuh liar lainnya.
Nah, dari situlah nyamuk akan bebas menelurkan ribuan anak untuk membuat penyakit kepada manusia.
Rapikan perkarangan atau tanaman liar di sekitar rumah, jangan lupa juga tutupi lubang-lubang sekitarnya, ratakan dengan tanah.
Baiknya, kamu juga menanam tanaman penghalau nyamuk sepreti lavender, jeruk atau serai.