Sopir Taksi Gantung Diri, Beri Wasiat Sebut Pinjaman Online sebagai Jebakan Setan

SOPIR taksi gantung diri Zulfadli (35), meninggalkan surat wasiat terkait jeratan pinjaman melalui online.

NET
Ilustrasi gantung diri 

Nardi membiarkan Zul berada di kamar kosnya, sementara malam itu ia berangkat bekerja sebagai tukang cuci mobil pada perusahaan Taksi Blue Bird.

Saat kembali ke kamar kost pada tanggal 11 Februari 2019 pukul 09.00 WIB, kamar kost dalam keadaan terkunci.

Setelah beberapa lama pintu kamar kost diketuk tidak ada jawaban, akhirnya pintu didobrak.

Nardi terkejut saat menemukan korban sudah dalam keadaan gantung diri di pintu kamar mandi kamar Kost.

Kanit Reskrim Polsek Mampang Prapatan Iptu Anton Prihartono menerangkan, menurut kesaksian saksi korban datang dalam keadaan wajar dan sehat.

Baca juga:

Analis LIPI: Jokowi, Jangan demi Menangkan Pilpres Anda Biarkan TNI/Polri Aktif ke Ranah Sipil

Sempat Terkendala, Neno Warisman Akhirnya Berhasil Jenguk Ahmad Dhani di Rutan Berkat Fadli Zon

Mahfud MD Keluhkan Pesawat Garuda Delay Tanpa Penjelasan, Sudjiwo Tedjo Langsung Angkat Bicara

Gara-gara Pembayaran Gaji Tertunggak, Liga Malaysia Diguncang Isu Pengaturan Skor

Dikabarkan Mundur dari Liga 1, Ini Penjelasan Pihak Perseru Serui

"Korban juga tidak menunjukan perilaku aneh serta tidak menceritakan keluh kesah," ujar Iptu Anton.

Dari hasil Chek TKP oleh anggota Polsek Mampang ditemukan korban gantung diri dengan seutas tali di pintu karena mandi kost.

"Di tempat itu kami temukan sepucuk surat wasiat korban," imbuh Iptu Anton.

Dalam surat wasiat yang tertulis di secarik kertas, Zul meminta maaf telah banyak menyusahkan orang.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved