Pemilu 2019
PSI Hadiahi 'Gabut Award' untuk DPR RI, Andy Budiman: Kalau di Swasta Pasti Sudah Dipecat
"Kalau ada orang dia dibayar oleh masyarakat, atau institusi, dan dia tidak bekerja, namanya apa? Gaji buta kan," jelas Andy.
"Boleh dibilang cari sensasi, tapi faktanya demikian," tegas Andy.
"Alasan PSI berdiri karena justru bentuk kekecewaan terhadap kinerja partai-partai lama termasuk juga anggota DPR yang sekarang," tandasnya.
Simak dari menit pertama.
Dikutip dari Tribunnews, PSI menyerahkan 'Gabut Awards' secara langsung kepada DPR atas pencapaian yang dinilai paling buruk sejak era reformasi.
Hal itu dilakukan oleh sejumlah kader PSI di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (1/4/2019).
Ketua Gerakan PSI Bersih-Bersih DPR, Daniel Simeon Tumiwa menyebut bahwa pemberian 'Gabut Award' sebagai bentuk penghargaan kepada DPR periode 2014-2019 yang dinilai gagal mewakili rakyat.
“DPR RI 2014-2019 sudah gagal dan menjadi parlemen terburuk sejak reformasi," ujar Daniel.
Baca juga:
Zinedine Zidane Tentukan 2 Kiper Utama Real Madrid Musim Depan, Keylor Navas 'Turun Kasta'
Perang Kata di Twitter, Khabib Nurmagomedov: Conor McGregor Selalu Ingin Jadi Berita Utama
CEO Persija Jakarta: Marko Simic Tetap Tumpuan Utama di Liga 1 2019
Persib Telah Teken Kontrak, Pemain Asal Korea Selatan Batal Gabung Maung Bandung
Sempat Jadi Dosen Tamu di Universitas Indonesia, Berapa Honor yang Diterima Reza Rahadian?
Bantah Dugaan Keberpihakan Politik Pemilu 2019, Twitter Indonesia: Trending Topic Dikelola Obyektif