Pemilu 2019
Setelah Cek Darah, Begini Kondisi Terkini Sandiaga Uno Pasca 8 Bulan Kampanye tanpa Istirahat
Keberadaan Sandiaga Uno menjadi tanda tanya, lantaran calon wakil presiden yang digandeng Prabowo Subianto ini tak tampak saat Syukuran Kemenangan
Andre mengaku, tidak begitu tahu kondisi terkini.
Namun, menurut dia, Sandiaga butuh istirahat.
"Enggak tahu secara enggak ikuti secara detail. Yang jelas Bang Sandi istirahat," ujar Andre.
Ini Penyakit yang diderita Sandiaga
Dikutip dari siaran pers Badan Pemenangan Nasional ( BPN) Prabowo-Sandi, Mantan Wagub DKI itu menderita penyakit gangguan lambung dan radang tenggorokan.
Kondisi kesehatan Sandi itu disampaikan dari hasil pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh Ahli Penyakit Dalam Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Bekasi Barat, Dokter Kartariadi.
Dokter Kartariadi yang datang bersama pimpinan Rumah Sakit Awal Bros, Prof. Yos E. Susanto dan Leona itu memeriksa secara klinis kesehatan Sandi, mulai dari tekanan darah serta pemeriksaan mulut, mata dan telinga.
Pemeriksaan yang berlangsung sekitar setengah jam itu menyimpulkan kondisi kesehatan Sandi.
Sandi diketahui mengalami peradangan pada bagian tenggorokan serta flu.
Hal tersebut menyebabkan kondisinya masih belum pulih ditambah adanya dugaan gangguan lambung akibat menurunnya nafsu makan.
Terkait hal tersebut, Dokter Kartariadi menganjurkan kepada Suami Nur Asia itu agar beristirahat total.
Sementara, proses pemeriksaan lanjutan akan kembali dilakukan dengan pemeriksaan darah dan tingkat kolesterol.
"Saran oleh dokter istirahat total, disarankan bed rest oleh dokter karena kondisi sekarang gangguan lambung dan radang tenggorokan. Selanjutnya akan dilakukan check darah dan kolesterolnya besok," ungkap Dokter Kartariadi di kediaman Sandi, Jalan Pulombangkeng 5, Selong, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Jumat (19/4/2019).
Dokter Kartariadi mengungkapkan Sandi sempat bertanya kepada dirinya apakah tetap dapat berolahraga.
Namun, merujuk lemahnya kondisi kesehatan Sandi, dirinya melarang dan menganjurkan agar Sandi beristirahat total.
"Pak Sandi sempat bertanya apakah boleh melakukan kegiatan olahraga tapi saya menyarankan bed rest total," ungkapnya.