Gagal UTBK dan Mau Coba Lagi? Ingat 4 Pesan Penting Ketua LTMPT Ini, Terutama Aturan Nilai Minus

Peserta UTBK SBMPTN 2019 diharapkan dapat belajar dari tes pertama. Bila merasa belum maksimal, dipersilakan menggunakan kesempatan kedua

Editor: Doan Pardede
Capture ltmpt.ac.id
Ada beberapa contoh soal yang bisa digunakan peserta UTBK untuk berlatih sebelum melewati ujian digelar. UTBK adalah syarat wajib untuk mendaftar SBMPTN 

TRIBUNKALTIM.CO - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi atau LTMPT mulai mengumumkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer atau UTBK SBMPTN 2019 sejak, Selasa (23/4/2019) lalu.

Hasil pengumuman bisa dilihat di website resmi LTMPT di akhir berita ini.

UTBK SBMPTN yang digelar oleh LTMPT ini adalah persyaratan wajib untuk mendaftar SBMPTN 2019.

Dilansir oleh ltmpt.ac.id, UTBK SBMPTN ini dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2017, 2018, dan 2019 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK) dan sederajat, serta lulusan Paket C tahun 2017, 2018, dan 2019.

UTBK SBMPTN yang digelar oleh LTMPT ini menggunakan soal-soal ujian yang dirancang sesuai kaidah akademik untuk memprediksi keberhasilan calon mahasiswa di semua program studi.

Pelaksanaan UTBK oleh LTMPT memiliki beberapa keunggulan.

Keunggulan yang pertama, LTMPT menggelar tes UTBK lebih dari satu kali.

Yang kedua, peserta UTBK bisa mengikuti maksimal dua kali tes.

Kemudian hasil tes UTBK akan diberikan secara individu sepuluh hari setelah pelaksanaan tes.

Kelompok ujian pada UTBK dibagi menjadi dua, yang pertama kelompok Sains dan Teknologi (Saintek).

Bagi peserta kelompok Saintek materi yang akan diujikan meliputi Tes Potensial Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TPA) Saintek, yakni Matematika Saintek, Fisika, Kimia, dan Biologi.

Sedangkan yang kedua kelompok Sosial dan Humaniora (Soshum).

Untuk kelompok ini materi ujian berupa TPS dan TKA Soshum meliputi Matematika Soshum, Geografi, Sejarah, Sosiologi, dan Ekonomi.

Jadwal UTBK

Jadwal UTBK pada tahun 2019 yang meliputi penyelenggaraan, kegiatan, dan pelaksanaan UTBK adalah sebagai berikut.

Penyelenggaraan UTBK 2019:

Pada hari Sabtu dan Minggu, sebanyak 10 kali.

Setiap hari terdapat dua sesi tes, yaitu pagi dan siang sebanyak 20 sesi (kecuali hari libur nasional).

Jadwal kegiatan UTBK 2019 :

Pendaftaran UTBK terbagi dalam dua gelombang yakni:

Gelombang 1 :

01 Maret - 24 Maret 2019

Gelombang 2 :
25 Maret - 01 April 2019

Pelaksanaan UTBK :

Gelombang 1 :

13 April - 04 Mei 2019

Khusus Tuna Netra :

04 Mei 2019 Pagi (07.30 - 11.45)

Gelombang 2 :

11 Mei - 26 Mei 2019

Khusus Tuna Netra :

25 Mei 2019 Pagi (07.30 - 11.45)

Pengumuman Hasil UTBK : paling lambat 10 hari setelah pelaksanaan UTBK pada laman https://pengumuman-utbk.ltmpt.ac.id menggunakan username dan password yang dipakai saat pendaftaran UTBK.

Atau bisa di klik di tautan ini

Kesempatan untuk yang gagal

Sesi satu dari 24 sesi UTBK SBMPTN 2019 sudah dimulai Sabtu (13/4/2019) pagi.

Pelaksanaan pertama ujian berupa Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompeten Akademik (TKA) yang diselenggarakan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) ini dimonitor oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir dari Papua yang paling awal melaksanakan UTBK hingga Aceh melalui telecoference ke seluruh Pelaksana UTBK sejak pukul 7 WIB di Gedung BPPT di Jakarta.

Menristekdikti Mohamad Nasir mengatakan, UTBK SBMPTN kali ini memiliki banyak kemudahan bagi peserta, termasuk tes dapat dilakukan di setiap provinsi dan hasil nilai dapat muncul 10 hari setelah tes beserta rata-rata nilai dari seluruh peserta secara nasional.

“Saya berharap jangan sampai terjadi gugup atau risau. Silakan Anda mendaftar, masih ada waktu yang cukup, yaitu 24 kali tes. Ini masih ada kesempatan banyak,” pesan Menristekdikti Mohamad Nasir kepada seluruh peserta UTBK SBMPTN 2019 seperti dilansir ristekdikti.go.id

Setelah memeriksa lokasi UTBK SBMPTN 2019 di seluruh Indonesia, Menristekdikti juga berkesempatan melihat pelaksanaan UTBK di salah satu lokasi UTBK, yaitu Kampus Universitas Indonesia (UI) Salemba di Jakarta.

Di hadapan awak media, Menristekdikti Mohamad Nasir menyatakan peserta UTBK SBMPTN 2019 diharapkan dapat belajar dari tes pertamanya di UTBK SBMPTN 2019 untuk mencoba lagi pada tes kedua, apabila dia merasa belum maksimal di tes pertama.

“Kalau dia pada saat tes, nilainya dirasa kurang yakin, dia diberikan kesempatan lagi untuk tes kembali. Dua kali dia bisa melakukan tes ini,” ungkap Menristekdikti Mohamad Nasir di Gedung Indonesian Medical Education and Research Institute (IMERI) UI setelah melihat pelaksanaan UTBK SBMPTN 2019 di Kampus UI Salemba.

Nasir juga menyampaikan lokasi tes tidak dijadikan landasan diterima atau tidaknya pendaftar SBMPTN.

Pandangan calon mahasiswa harus mengambil tes di perguruan tinggi yang ingin dituju adalah pandangan yang salah.

“Tempat tes semua sama, yang penting hasil nilainya nanti nilai yang tertinggi. Inilah yang digunakan untuk mendaftar, jadi jangan khawatir pada rakyat Indonesia yang mereka tes di daerah masing-masing. Katakan dari Maluku, dari Papua, kemudian dia akan ambil di Universitas Indonesia, silakan. Apakah nanti ada bedanya yang tes di Papua sama yang di Jakarta? Semua lokasinya sama,” ungkap Menristekdikti.

Pesan Ketua LTMPT

Terkait persiapan pelaksanaan UTBK Gelombang I, Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Prof. Ravik Karsidi kepada Kompas.com menyampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi "Pejuang SBMPTN" dalam menghadapi UTBK:

1. Jangan terlambat, sebab bila terlambat akan ditolak masuk dalam ruangan UTBK.

2. Kerjakan semua soal, jawab semuanya sebab tidak ada nilai minus untuk jawaban soal yang salah.

3. Bekerjalah dengan jujur. Jangan kerja sama, karena kalau ketahuan akan langsung didiskualifikasi alias berkasnya tidak akan diperiksa.

4. Berdoa dan minta didoakan orangtua untuk mendapat hasil yang terbaik dan maksimal.

Pesan Sekretariat SBMPTN

Sebelumnya, melalui akun resmi Twitter @Sekretariat SBMPTN, Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT) meminta para peserta UTBK 2019 memerhatikan 3 hal berikut:

1. Jadwal Tes: Bagi peserta yang memilih tanggal tersebut harap memperhatikan jadwal tes.

2. Hadir awal: Sesi pagi dimulai pukul 7.30 dan sesi siang dimulai pukul 12.30 waktu setempat. Peserta harus hadir 30 menit sebelumnya.

3. Cek lokasi: Mohon cek kembali lokasi dan ruangan di mana Anda akan mengikuti tes. Jika perlu login dan cocokan kembali kartu tanda peserta Anda di laman pendaftaran UTBK.

Artikel ini telah tayang di kompas.com dengan judul Hai "Pejuang SBMPTN 2019", Perhatikan 4 Pesan Ketua LTMPT Ini!


Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved