Gunung Sinabung Kembali Erupsi, Masa Tanggap Darurat Diperpanjang hingga Satu Bulan ke Depan

Masa tanggap darurat Gunung Sinabung selama sebulan ke depan. Erupsi tersebut memperlihatkan bahwa aktivitas Gunung Sinabung masih tinggi.

Editor: Doan Pardede
(ANTARA FOTO/SASTRAWAN GINTING)
Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik saat erupsi, di Karo, Sumatera Utara, Minggu (9/6/2019). Gunung Sinabung berstatus Siaga (Level lll) kembali mengalami erupsi dengan tinggi kolom abu mencapai 7.000 meter. 

4.208 Hektare Ladang Padi dan Jagung Rusak 

Erupsi Gunung Sinabung mengakibatkan kerusakan pada tanaman pangan dan hortikultura milik petani di tiga kecamatan di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut) seluas 4.208 hektare.

Kepala UPTD Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara, Marino mengatakan, tiga kecamatan yang terkena dampak yakni Kecamatan Kuta Buluh, Berastagi, dan Namanteran.

Tanaman yang rusak antara lain pada tanaman pangan. Pihaknya mencatat, padi sawah umur 70-100 hari yang terkena seluas 8 hektare.

Tanaman jagung adalah yang paling luas terkena debu yakni mencapai 4.200 hektare dan saat ini berumur 60-80 hari.

Keduanya di Kecamatan Kuta Buluh.

Sementara itu, untuk tanaman hortikultura, yakni jeruk, cabe rawit, wortel, petsai, terong, buncis, ercis, dan krisan berumur 15 hari hingga 7 tahun.

Baca juga :

Gunung Agung Kembali Erupsi - Terdengar Dentuman Keras, Abu Terlontar ke Segala Arah

Kota Samarinda Jauh Bencana Gempa, Ini Analisa BMKG Samarinda

"Paling banyak itu Namanteran, cabe seluas 274 hektare dan kentang seluas 225 hektare. Total tanaman hortikultura yang terkenas Elyas 1.708,1 hektare," katanya, Rabu (12/6/2019).

Marino menambahkan, pihaknya merekomendasikan agar petani melakukan penyiraman agar debu yang menutupi tanaman dapat dihilangkan dan tanaman dapat dipanen kembali.

"Tapi di sana, Pak Sarjana Purba (Kadis Pertanian Karo), melakukan penyedotan debu dengan alat," katanya.

Subscribe official YouTube Channel

Baca juga:

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved