Istri Sah Digadai Rp 250 Juta ke Pria Lain, Saat Mau Ditebus Malah Berujung Pembacokan
Urusan gadai menggadai biasanya hanya berupa barang. Tapi kejadian yang satu ini benar-benar di luar nalar. Seorang pria tega menggadaikan istri sah
TRIBUNKALTIM.CO - Urusan gadai menggadai biasanya hanya berupa barang. Tapi kejadian yang satu ini benar-benar di luar nalar. Seorang pria tega menggadaikan istri sahnya sendiri.
Pria itu bernama Hori bin Suwari (43).
Entah apa yang ada di kepala Hori sampai begitu tega menggadaikan istri sahnya sendiri kepada pria lain senilai Rp 250 juta.
Peristiwa ini membuat geger warga di kampungnya.
Urusan gadai istri berujung pada pembacokan.
Kejadian ini berawal saat Hori hendak meminta kembali istrinya yang digadaikan kepada Hartono, warga Desa Sombo yang merupakan tetangga desanya.
Istrinya yang digadai kepada Hartono selama setahun itu, dia janji akan menebusnya dengan sebidang tanah.
Karena meski sudah jatuh tempo, dia juga belum punya uang.
Sayangnya si Hartono tidak mau.
Hartono bersedia kembalikan istri Hori jika tebusannya dibayar dengan uang juga.
Mengamuklah si Hori.
Dia mencari Hartono dengan membawa sebilah parang.
Baca juga:
Viral Suami Hancurkan Rumah Setelah Pisah dengan sang Istri, Begini Keterangan Resmi Polisi
Istri Pensiunan TNI Ditemukan Tewas Membusuk, Polisi tak Temukan Tanda Kekerasan
Sang Anak Ungkap AF hanya Gadai Senjata, Inilah Profil Para Eksekutor yang Mau Bunuh 4 Jenderal
Dia mendatangi Hartono yang berada di wilayah Desa Sombo Gucialit.
Di tengah jalan, dia bertemu orang lain yang disangka Hartono.
Hori lalu melayangkan senjata tajamnya kepada orang tersebut.
Ternyata salah sasaran.
Orang tersebut adalah orang lain, bukan Hartono.
Orang yang dibacok bernama Muhammad Toha (34), warga Desa Sombo, Kecamatan Gucialit, Lumajang, Jawa Timur.
Pembacokan yang berujung tewasnya seseorang itu terjadi di Jalan Dusun Argomulyo, Desa Sombo, Kecamatan Gucialit, Lumajang, Jawa Timur, Selasa (11/6/2019) malam.
Baca juga:
TERPOPULER - Sosok Barbie Kumalasari yang Mengaku Bisa Berhubungan Suami Istri 8 Kali Sehari
Menikah dengan Mantan Suami Diana Pungky, Gwen Priscilla:Terima Kasih Atas Doa dan Restu untuk Kami
Buntut Video Penggerebekan, Ifan Seventeen Dilaporkan Suami Citra Monica ke Polrestabes Bandung
Setelah pembacokan, pelaku kaget karena yang dibacok ternyata orang lain yang bernama Muhammad Toha.
Peristiwa itu membuat geger desa setempat.
Peristiwa itu lantas dilaporkan polisi.
Kini, polisi telah menangkap Hori.
Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban menilai adanya degradasi moral yang terjadi pada Hori.
"Selain kasus pembunuhan, saya juga miris mendengar pengakuan pelaku yang menggadaikan istrinya. Saya akan dalami motif sebenarnya," uajr Arsal, Rabu (12/6/2019).
"Kasus ini bukan hanya masalah pembunuhan tapi juga ada persoalan di balik ini, di mana pelaku menggadaikan istrinya sendiri. Peristiwa ini tentu di luar nalar kita," tegasnya.
Menurutnya, gadai itu seyogyanya adalah barang, bukan manusia.
"Kalau betul ini terjadi, berarti ada degradasi moral dan permasalahan sosial yang harus kita benahi bersama," kata Arsal.
Sementara, Kasat Reskrim Polres Lumajang AKP Hasran menerangkan pelaku diancam hukuman selama 20 tahun penjara.
"Setelah kami interogasi, pelaku mengakui bahwa pembunuhan ini telah direncanakan dengan motif agar utangnya menjadi hangus serta mendapatkan kembali istrinya yang telah digadaikan. Namun ternyata salah target," kata Hasran.
Hori diancam hukuman penjara selama 20 tahun sesuai dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Pria di Lumajang Ini Gadaikan Istrinya Senilai Rp 250 Juta, https://surabaya.tribunnews.com/2019/06/12/pria-di-lumajang-ini-gadaikan-istrinya-senilai-rp-250-juta?_ga=2.175825899.896963307.1560072901-1977161094.1554822867. Penulis: Sri Wahyunik
Subscribe official YouTube Channel
Baca juga:
TERPOPULER - Sosok Barbie Kumalasari yang Mengaku Bisa Berhubungan Suami Istri 8 Kali Sehari
Kembali Berjualan, Pedagang Rujak Cingur yang Viral Beberkan Perjalanan Panjang Usahanya
Kode Booking Terbukti Bodong; Ratusan Calon Penumpang Akhirnya Gagal Terbang
8 Fakta Penganiayaan Sadis di Jalanan Balikpapan, Sama-sama Tuna Rungu hingga Tak Peduli Ada Warga
Detik-detik Insiden Kapal Karam di Sungai Mahakam, Penumpang Tercebur hingga Mobil Hanyut