Resep Tampil Fit di Sidang MK, Yusril Izha Mahendra: Beda dengan Bambang Widjojanto yang Tegang
Yusril Izha Mahendra punya resep tampil fit di sidang Mahkamah Konstitusi yang melelahkan. Yusril sebut beda dengan Bambang Widjojanto yang tegang
TRIBUNKALTIM.CO - Sidang sengketa Pilpres 2019, yang bergulir di Mahkamah Konstitusi sudah memasuki seri ke lima.
Sidang perdana digelar Jumat (14/6/2019) lalu.
Keputusan Mahkamah Konstitusi dijadwalkan paling lambat diketuk 28 Juni 2019, ini.
Artinya, sidang digelar dalam tempo sekitar 14 hari.
Tim Hukum Prabowo-Sandi bertindak sebagai pemohon.
Sementara, yang jadi termohon adalah KPU RI, serta pihak terkait yakni TKN Jokowi-Maruf dan Bawaslu RI.
Dalam menjalani proses sidang yang dilakukan secara maraton ini, stamina dan kesehatan tubuh sekiranya perlu dijaga oleh para pihak supaya senantiasa fit serta maksimal menghadapi jadwal padat Mahkamah Konstitusi.
Apalagi saat sidang ketiga kemarin, dengan agenda mendengarkan 14 orang saksi plus dua orang ahli paslon 02.
Sidang yang dimulai pada Rabu (19/6) pukul 09.00 WIB baru rampung keesokan harinya, Kamis (20/6) pukul 04.54 WIB subuh.
Yusril Ihza Mahendra selaku Ketua tim hukum paslon 01 Jokowi-Maruf mengaku kehilangan waktu olahraganya demi bisa tetap hadir setiap hari di dalam sidang.
Katanya, sebelum berkutat di Mahkamah Konstitusi, Yusril Izha Mahendra punya rutinitas olahraga setelah bangun tidur di pagi hari.
Namun karena jadwal sidang mayoritas dimulai pukul 09.00 WIB, ia harus merelakan olahraganya dengan mengganti waktu tersebut untuk bersiap berangkat menuju Gedung Mahkamah Konstitusi di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat sejak pukul 08.00 WIB.

"Malah saya nggak sempat olahraga.
Biasanya setiap hari, tapi karena selama sidang ini jam 8 udah sampai di sini.
Jadi pagi-pagi udah bangun dan enggak sempet olahraga," tutur Yusril Izha Mahendra di halaman depan Gedung Mahkamah Konstitusi, Jumat (21/6/2019).
Meski kehilangan waktu olahraga, Yusril Ihza Mahendra merasa hal ini tidak berdampak pada fisiknya.