Keluar dari ICU, Mendagri Langsung Minta Doa Masyarakat Surabaya dan Beber Kondisi Risma Terkini

Mendagri Tjahjo Kumolo turut menjenguk Walikota Surabaya Tri Rismaharini atau Risma yang sedang dirawat di RS Dr Soetomo.

Editor: Rafan Arif Dwinanto
KOMPAS.com/GHINAN SALMAN
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo diwawancarai awak media usai menjenguk Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di ruang ICU Gedung Bedah Pusat Terpadu RSUD Dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/6/2019) 

TRIBUNKALTIM.CO - Kondisi Walikota Surabaya, Tri Rismaharini dikabarkan semakin membaik.

Sejumlah tokoh bangsa pun menyempatkan diri menjenguk walikota yang karib disapa Risma.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjenguk Walikota Surabaya Tri Rismaharini di ruang Intensive Care Unit (ICU) Gedung Bedah Pusat Terpadu (GBPT) RSUD Dr Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (29/6/2019).

Tjahjo Kumolo tiba di rumah sakit rujukan tertinggi di Jawa Timur itu sekitar pukul 09.50 WIB dan langsung menuju lantai dua Gedung Bedah Pusat Terpadu menuju ruang ICU tempat Risma dirawat.

Setelah 13 menit berada di ruang ICU atau pukul 10.03 WIB, Tjahjo kumolo keluar dari Gedung Bedah Pusat Terpadu RSUD Dr Soetomo.

Tjahjo Kumolo lantas meminta doa dari seluruh warga, khususnya warga Kota Surabaya, untuk kesembuhan Risma.

"Semangatnya ada ya, mohon doanya saja agar beliau cepat sehat dan pulih," kata Tjahjo Kumolo ditemui di Gedung Bedah Pusat Terpadu RSUD Dr Soetomo, Sabtu.

Menurut Tjahjo, alat bantu pernafasan untuk Risma sudah dilepas dan sudah bisa merespons.

"Sudah dilepas, tadi sudah bisa merespons.

Saya beri salam saja.

Saya bicara tapi beliaunya saya suruh jangan menulis.

Mohon doanya semoga baik-baik saja," ujar Tjahjo Kumolo.

Sebelumnya pada Jumat (28/6/2019), Wakil Presiden Jusuf Kalla telah menjenguk Risma di rumah sakit Dr Soetomo.

Selain Jusuf Kalla dan Tjahjo Kumolo, hari ini sejumlah menteri dikabarkan juga menjenguk Risma.

Di antaranya adalah Menteri KKP Susi Pudjiastuti dan Menkominfo Rudiantara.

Selain itu, Presiden Joko Widodo juga dijadwalkan akan menjenguk Risma hari ini.

Kesehatan Risma sempat menurun dan dilarikan ke RSUD Dr M. Soewandhie pada Selasa (25/6/2019) pagi.

Malam harinya, Risma kemudian dipindahkan ke RSUD Dr Soetomo untuk mendapat perawatan super intensif di ruang ICU.

Dari hasil diagnosa yang disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya dr Febria Rachmanita, Risma mengalami sesak nafas atau asma, maag akut serta kelelahan.

Risma menderita penyakit asma sejak usianya masih remaja atau belum menikah.

Saat ini, kondisinya terus menunjukkan progres yang signifikan.

Alat-alat medis yang terpasang di tubuh Risma akan dilepas total apabila kesehatannya sudah pulih 100 persen.

Tim dokter memperkirakan, setelah alat-alat medis dilepas total, Risma bisa segera pulang ke rumah.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, berkunjung ke kantor Redaksi Tribun di Palmerah Selatan, Jakarta, Jumat (12/1/2018). Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dirawat di RSUD Soewandhi.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, berkunjung ke kantor Redaksi Tribun di Palmerah Selatan, Jakarta, Jumat (12/1/2018). Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini dirawat di RSUD Soewandhi. (WARTA KOTA/GATOT SULARSO)

Hingga hari keempat perawatan di ICU RS DR Soetomo, Surabaya, Walikota Surabaya Tri Rismaharini masih menggunakan sejumlah alat bantu medis.

Namun, saat ini respirator dan sonde telah dilepas.

Kini, Tri Rismaharini sudah dapat makan tanpa alat bantu, meski masih harus dibantu perawat,

Pesta Parulian, Humas RS DR Soetomo mengatakan perkembangan kesehatan Tri Rismaharini termasuk cukup pesat.

"Ini sudah dalam proses pelepasan alat-alat bantu medis.

Kondisinya makin baik, lebih baik dari kemarin.

Pesta Parulian, Humas RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, usai menyambut Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla dan istrinya, Mufidah, serta Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak dan istrinya, Arumi Bachsin, yang menjenguk Risma, Jumat (28/6/2019).
Pesta Parulian, Humas RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, usai menyambut Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla dan istrinya, Mufidah, serta Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak dan istrinya, Arumi Bachsin, yang menjenguk Risma, Jumat (28/6/2019). (SURYA/DELYA OKTOVIE)

Perkambangannya bagus sekali, alhamdulillah berkat doa-doa masyarakat semuanya," katanya seusai menyambut Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla dan istrinya, Mufidah, serta Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak dan istrinya, Arumi Bachsin, yang menjenguk Risma, Jumat (28/6/2019).

Fungsi-fungsi organ Risma juga membaik secara cepat, termasuk paru-paru yang awalnya bermasalah, pelan-pelan meningkat kondisinya.

Hasil pemeriksaan darah Risma juga menunjukkan peningkatan yang signifikan.

"Kadar kalsium, gula, juga sudah dibetulkan. Maagnya tidak ada masalah. Insyaallah kalau semua baik, semua alat akan dilepas besok.

Sekarang kan sudah tidak pakai respirator, hanya pakai alat support saja," imbuhnya.

Karena kondisinya meningkat dengan cepat, dari perkiraan awal Risma harus berada di ICU selama seminggu, Pesta memperkirakan ia sudah bisa dipindah ke ruang biasa secepatnya.

"Lebih cepat, perkiraan kemarin kan seminggu. Kalau sudah dilepas total, 1-2 hari bisa pindah ke ruangan biasa," pungkasnya. 

Dijenguk Wapres Jusuf Kalla

Jumat (28/6/2019), Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, dan istrinya, Mufidah, serta Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak dan istrinya, Arumi Bachsin, menjenguk Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini yang sedang dirawat di ICU RSUD Dr Soetomo Surabaya. 

Keempatnya menyambangi Tri Rismaharini setelah menghadiri akad nikah anak perempuan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yakni Patimasang yang menikahi Fadil Wirawan.

Akad nikah dilaksanakan di kediaman Khofifah, Jalan Jemursari VIII/124 Surabaya.

BACA JUGA:

Dikabarkan Kritis, Humas Pemkot Surabaya Ungkap Kondisi Tri Rismaharini yang Sebenarnya

Tagar #GWSBuRisma Jadi Trending Topic, UPDATE Kondisi Kesehatan Walikota Surabaya, Tri Rismaharini

Menurut Kabag Humas Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, M Fikser, Jusuf Kalla sempat masuk ruang ICU.

Ini memungkinkan karena kondisi Tri Rismaharini sudah jauh lebih baik dibanding sebelum-sebelumnya, sehingga penjenguk diperbolehkan masuk ruangan.

"Sempat masuk ruang ICU, ada wagub juga tadi, tapi tidak semua. Tetapi memang tidak bisa komunikasi secara langsung. Kurang lebih tujuh menit saja di dalam, terus keluar lagi," tutur M Fikser.

Karena masih dipasangi berbagai alat bantu, Tri Rismaharini belum bisa berkomunikasi secara normal, sehingga ia menyampaikan pesannya dengan cara menulis di papan magnet.

M Fikser mengatakan, Tri Rismaharini menulis "Terima kasih pak JK besarta ibu, terima kasih wagub beserta istri dan mohon doanya."

"Walau kondisinya sudah membaik, tetap kami tidak ingin membahas yang berat-berat ya sama ibu, kami hanya menyampaikan ingin ibu segera sehat," ujarnya. (*)

Subscribe Official YouTube Channel:

Baca juga:

Gagal Menangkan Prabowo-Sandi, Begini Nasib Bambang Widjojanto di Tim TGUPP DKI Jakarta

Dulu Diejek Mirip Buto Ijo, Kini Rosa Meldianti Tampil Memesona, Ingin Beri Semangat ke Wanita Lain

Profesi hingga Selera Fashion, Kenali Lebih Jauh Sosok Calon Nyonya Wapres Wury Estu Handayani

Live Streaming - MotoGP Assen 2019, Marc Marquez Bakal Lakukan Eksperimen pada Mesin RC213V

Lulus CPNS Tapi Tak Kunjung Terima SK? Ini Kata BKN, Juga Tanggapi Isu 'Orang Dalam' dan 'Main Uang'

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "13 Menit di Ruang ICU, Menteri Tjahjo Ungkap Kondisi Terkini Risma", https://regional.kompas.com/read/2019/06/29/11460061/13-menit-di-ruang-icu-menteri-tjahjo-ungkap-kondisi-terkini-risma

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved