TERUNGKAP, Ritual Kecil Maruf Amin Kepada Tim Hukum TKN, Sebelum Pembacaan Putusan MK
KH Maruf Amin, Cawapres 01 ternyata mengadakan ritual kecil untuk Tim Hukum TKN sebelum pembacaan putusan Mahkamah Konstitusi
TRIBUNKALTIM.CO - Ada hal menarik sebelum Mahkamah Konstitusi membacakan putusan sengketa hasil Pilpres 2019.
Sehari sebelum pembacaan putusan, Cawapres 01, Maruf Amin mengundang Tim Hukum Jokowi-Maruf yang bertarung di Mahkamah Konstitusi.
Cawapres 01, KH Maaruf Amin pun membuat kejutan, dengan ritual kecil.
Seluruh tim hukum yang menjadi penngacara di Mahkamah Konstitusi (MK) mendapat kopiah.
Pemberian kopiah itu dilakukan di kediaman KH Maaruf Amin Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat.
Selain kopiah, kejutan lain adalah tanpa segan-segan layaknya seorang ayah, KH Maruf Amin mengenakan kopiah tersebut kepada masing-masing anggota Tim Hukum.
Menurut salah satu anggota Tim Hukum Pasangan Jokowi-Amin di MK, Hermawi Taslim, mereka terpana dengan apa yang dilakukan KH Maaruf Amin kepada mereka.
Taslim menegaskan, itu tindakan yang luar biasa dan sangat ke”bapak”an buat semua anggota.
“Suasana tadi di rumah beliau, sangat kekeluargaan.
Kami diterima layaknya seorang anak yang kembali ke orangtuanya.
Senyum simpul orangtua menyambut kedatangan kami semua.
Kami semua dibuat terkejut karena mendapat kopiah dan sekaligus beliau memasangkan kopiah tersebut ke kepala kami masing-masing,” cerita Hermawi Taslim, yang juga Wadir Hukum dan Advokasi Tim Kampanye Nasional Jokowi-Amin.
Taslim meneruskan ceritanya, mereka semua dibuat terpana karena sikap yang sangat kebapakan.
Entah idari mana datangnya ide KH Maaruf Amin memberikan kopiah, yang merupakan topi nasional bangsa Indonesia.
Sungguh luar biasa dan Tim Hukum menganggap pemberian itu sangat tidak ternilai.
Maruf Amin menyatakan latar belakang mengapa memberi kopiah bahwa dirinya sangat menghargai jerih payah semangat juang tim pengacara pasangan 01 di MK itu.
Tim Hukum dinilai oleh Maruf Amin, menunjukkan kekompakan dan soliditas di hadapan bangsa Indonesia, yang mengikuti sidang-sidang MK untuk memutuskan sengketa pilpres pada 17 April 2019 lalu.
“Saya kira masyarakat luas yang ikut menyaksikan siaran langsung persidangan sudah dapat memperkirakan pihak mana yg memenangkan perkara itu, terutama jika dilihat dari dali-dalil dan para saksi yg ditampilkan selama persidangan.
Sidang MK ini merupakan gong dari seluruh proses pilpres yang kita lalui” ujar Maruf Amin, sebagaimana dikutip oleh Hermawi Taslim
Mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menyatakan rasa bangganya dengan apa yang telah ditunjukkan oleh Tim Hukum TKN.
Yang selama hampir setahun telah mengawal seluruh aspek hukum terkait dengan pilpres ini.
“KH Maaruf Amin juga memberi pengarahan dan berharap jika Pak Jokowi dan dirinya memenangkan kontestasi ini.
Ia berharap agar tim hukum ini kelak bisa mendampingi mereka dlm menjalankan pemerintahan,” tegas Maaruf Amin
Diakhir pertemuan, KH Maaruf Amin, mengenakan kopiah hitam kepada seluruh anggota tim pengacara dan berpesan agar kopiah tersebut dikenakan selama mengikuti persidangan.
Menurut Taslim, agenda persidangan pada Kamis ini (27/06/2019) adalah pembacaan keputusan Sidang Hakim MK.

Candaan Maruf Amin
Jokowi dan Maruf Amin sempat tertawa terpingkal saat nonton bareng putusan sidang Mahkamah Konstitusi, terkait sengketa hasil Pilpres 2019.
Diketahui, Capres Jokowi menemui Cawapres Maruf Amin, di kediaman Maruf di Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Kamis (27/6/2019) malam.
Bertepatan berlangsungnya pembacaan putusan putusan sengketa Pilpres 2019 oleh Mahkamah Konstitusi (MK).
Selain mempersiapkan pidato atas putusan sengketa Pilpres 2019, keduanya sempat nonton bareng (nobar) siaran langsung sidang putusan tersebut dari layar televisi 29 inci yang ada di ruang pertemuan rumah Ma'ruf.
Pertemuan dan nobar Jokowi dan Maruf turut dihadiri Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU), Masduki Baidlowi.
Masduki mengungkapkan, pertemuan dan acara nobar tersebut berlangsung dengan santai dan penuh canda tawa.
Bahkan, Maruf Amin sempat berkelakar atau berguyon atas pembacaan putusan MK yang disaksikannya dari layar televisi.
Seketika kelakar cawapres berusia 76 tahun itu membuat Jokowi dan Pratikno tertawa.
Masduki menceritakan, mulanya dalam pertemuan sembari nobar sidang putusan MK itu,
Jokowi menanyakan kabar Maruf Amin.
Begitu pun sebaliknya.
Dan Maruf Amin menceritakan soal aktivitas sehari-hari, terutama kegiatan olahraga pagi yang biasa dilakukannya.
• Kenalkan Wury Estu Handayani, Calon Nyonya Wapres, Istri Maruf Amin yang Beda Usia 31 Tahun
• Saat Nobar Putusan MK, Maruf Amin Ungkap Hal Lucu Soal Hakim MK, Jokowi dan Pratikno Sampai Tertawa
• Ucapkan Selamat ke Jokowi-Maruf, Ahok Selipkan Pesan Khusus Soal Keteguhan Menjaga Pancasila
"Presiden ngobrol santai bersama KMA.
Nanya soal kesehatan, KMA cerita soal olahraga pagi," tutur Masduki.
Dan pada suatu ketika, keduanya sempat saling melontarkan guyonan mengenai materi sidang putusan MK yang disaksikannya di layar televisi.
"Ada guyonan juga.
Pak Jokowi dan Pak Pratikno tertawa ketika Kiai Maruf Amin bercerita soal sidang MK.
Kata Kiai Ma'ruf Amin, mungkin saking capeknya hakim MK, sehingga saat mengucapkan kata a quo salah ucap menjadi Aqua," kata Masduki.
Masduki mengungkapkan, semula Jokwi berniat datang ke rumah tersebut untuk makan malam bersama Ma'ruf Amin dan dilanjutkan dengan menyampaikan pidato atas sidang putusan gugatan hasil Pilpres oleh MK.
Namun, niatan itu urung dilakukan lantaran sidang pembacaan putusan oleh sembilan hakim MK berlangsung hingga malam hari.
"Pak Jokowi cerita, awalnya mau makan malam di rukah Kiai Ma'ruf Amin dengan diawali Salat Maghrib bersama. Ternyata tidak jadi karena sidang MK molor sampai malam," tutur Masduki.
Jokowi datang dengan mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam.
Sementara Ma'ruf mengenakan baju koko putih, sarung dan peci hitam.
Setelah berada di rumah Ma'ruf selama sekitar 20 menit, Jokowi mengajak Ma'ruf meninggalkan lokasi dengan menumpangi mobil Mercedes Benz ke Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur.
Jokowi akan meninggalkan Tanah Air untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Osaka, Jepang, yang berlangsung pada 28-29 Juni 2019.
Dan sebelum Jokowi lepas landas dengan pesawat kepresidenan, Jokowi didampingi Ma'ruf Amin memberikan keterangan pers atas sidang putusan sengketa pilpres yang telah selesai dibacakan oleh hakim MK. (*)
Subscribe Official YouTube Channel:
Baca juga:
Gagal Menangkan Prabowo-Sandi, Begini Nasib Bambang Widjojanto di Tim TGUPP DKI Jakarta
Dulu Diejek Mirip Buto Ijo, Kini Rosa Meldianti Tampil Memesona, Ingin Beri Semangat ke Wanita Lain
Profesi hingga Selera Fashion, Kenali Lebih Jauh Sosok Calon Nyonya Wapres Wury Estu Handayani
Live Streaming - MotoGP Assen 2019, Marc Marquez Bakal Lakukan Eksperimen pada Mesin RC213V
Lulus CPNS Tapi Tak Kunjung Terima SK? Ini Kata BKN, Juga Tanggapi Isu 'Orang Dalam' dan 'Main Uang'