Korban Tewas Bentrok Mesuji Bertambah menjadi Lima Orang, Ini Kondisi Terkini di Lokasi

TRIBUNKALTIM.CO, PALEMBANG - Jumlah korban tewas akibat bentrok Mesuji tepatnya di Register 45 Mesuji Lampung bertambah.

Saat ini tercatat sudah ada lima korban tewas, sebelumnya sudah ada 4 orang korban tewas.

4 korban tewas bentrok Mesuji sebelumnya adalah Jeman (28) dan Dalih (31) yang merupakan warga Desa Mekar Jaya Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, dan dua korban meninggal lagi yakni warga Pematang Panggang, Lampung, Rowi (32) dan Abdul Roni (37).

Selain itu, dua warga Lampung lainnya, masih menjalani perawatan di rumah sakit akibat mengalami luka parah terkena bacokan.

"Satu korban lagi belum teridentifikasi, tapi berasal dari OKI.

Total ada lima yang meninggal.

Dua orang lagi masih dirawat karena luka parah," kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi, saat dikonfirmasi, Kamis (18/7/2019).

Supriadi menuturkan, jarak antara kabupaten OKI dengan wilayah Register 45 memakan waktu selama 2,5 jam.

Saat ini, kasus bentrokan tersebut telah ditangani oleh Polda Lampung.

"Kami sifatnya hanya backup, penanganan kasus sepenuhnya di Polda Lampung.

Barang bukti alat berat yang digunakan juga berada di Polda Lampung," ujar dia.

Polda Sumatera Selatan mengirimkan sebanyak 130 personel gabungan ke perbatasan wilayah Ogan Komering Ilir (OKI) dan Lampung, untuk mencegah bentrokan yang telah memakan sebanyak lima orang korban jiwa itu.

Personel gabungan yang diturunkan tersebut terdiri dari Brimob Blitang 33 personel, Shabara Polres OKI 15 personel, polsek 20 personel, intel 10 personel, Polsek Mesuji 22 personel, Reskrim Polres OKI 10 personel, binmas 10 personel dan Kormail 10 personel.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arayad menjelaskan kondisi terakhir di lapangan.

Menurutnya, kedua belah pihak masih saling menahan diri.