Warga KPM Soal BPNT; Penyaluran Lebih Mudah dari Sebelumnya, Telur dan Beras Bisa Diterima Bersamaan
"Bagus yang ini karena setiap bulan pasti dapat, kalau yang kemarin kadang terbagi kapan menerima beras, kapan menerima telur. Sekarang bisa bersamaan
Penulis: Heriani AM | Editor: Mathias Masan Ola
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) telah dilaunching di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kamis (18/7/2019). Bantuan yang akan diberikan kepada 9.565 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) ini menjual komoditas beras dan telur yang dijual pada e-warung dan dibeli oleh KPM menggunakan kartu chip berupa ATM.
Di PPU, sebanyak 59 e-warung yang tersebar di seluruh wilayah. Masyarakat akan mendapatkan saldo sebesar Rp 110.000 yang bisa dibelanjakan setiap bulan.
Namun, jika selama tiga bulan berturut-turut, KPM tidak membelanjakan uangnya, maka KPM tersebut akan dicopot statusnya dan tidak berhak menerima BPNT lagi.
Salah satu warga KPM, Tumirah mengungkapkan, sangat senang dengan inovasi dan perhatian pemerintah kepada rakyat kecil sepertinya.
Tumirah juga mengatakan, BPNT lebih bagus dari program sebelumnya yang langsung menyalurkan bantuan kepada masyarakat.
"Bagus yang ini, karena setiap bulan pasti dapat, kalau yang kemarin, kadang terbagi kapan menerima beras, kapan menerima telur. Sekarang bisa didapatkan bersamaan," kata perempuan berjilbab asal Kelurahan Lawe-Lawe ini.
Tumirah juga mengatakan, akan langsung membelanjakan saldonya, sesaat setelah terisi untuk distok di rumah. Beras sejumlah 5 kilogram dan telur satu rak akan menghiasi dapurnya setiap bulan.
"Kita sih senang aja, karena bahan-bahan pokok seperti beras dan telur bisa kami ambil setiap bulan," lanjutnya.
Namun, Tumirah mengaku belum terlalu paham cara mengoperasikan ATM beras pada e-warung, dan masih mengandalkan petugas yang berjaga.
"Lama-kelamaan juga pasti paham cara belanja nontunai ini, tapi karena belum ngerti, masih minta tolong petugas nanti," pungkasnya. (*)
Subscribe YouTube newsvideo tribunkaltim:
Baca juga:
Ternyata Ruang Udara di Wilayah Indonesia Ini Dikendalikan Singapura, Malaysia, Jokowi Lakukan Ini
Biaya Sekolah Mikhayla Setengah Miliar, Nia Ramadhani Emosi Dengar Cita-cita Putri Ardi Bakrie
Mendagri Tjahjo Kumolo: Pelantikan Sekdaprov Kaltim tak Liar, Ini Respon Gubernur Kaltim Isran Noor
Buaya Muara Berbobot 150 Kilogram Berhasil Ditangkap, Reptil Ini Sering Teror Pemandian Anak-anak
Remaja Minta Kekasih Disetubuhi Teman Main di Gubuk Kosong, Motifnya Ingin Berbagi Kepuasaan
