Heboh Penjelasan Kepala BKPM Soal Induk Tokopedia, Gojek Dkk di Singapura, Yusuf Mansur Bereaksi

Kepala BKPM Thomas Lembong tuai kontroversi soal unicorn di Indonesia yakni Gojek, Traveloka, Bukalapak dan Tokopedia yang berinduk di Singapura

Penulis: Rafan Arif Dwinanto |
TRIBUN KALTIM/MUHAMMAD ARFAN
Kepala BKPM RI Thomas Lembong didampingi Gubernur Kaltara Irianto Lambrie memberi keterangan kepada awak media yang hadir dalam Kaltara Investment Forum yang digelar di Jakarta 8 Maret lalu. 

Respon positif.

Bukan respon negatif.

Spy apa2 jd positif.

Salam hormat.

Met istirahat.

Usahakan yg blm baca al Mulk, al Mulk dulu.

 

Thomas Lembong minta maaf

Mengutip Kontan.id, Thomas Lembong menyatakan permohonan maaf atas dugaan investasi unicorns Indonesia yang bertengger ke Singapura.

Dalam laman twitternya, Thomas mengatakan Gojek, Tokopedia, dan Bukalapak telah mengklarifikasi bahwa mereka sepenuhnya beroperasi di Indonesia.

"Mereka tidak pakai induk perusahaan di Singapura, tapi sepenuhnya PT PMA di Indonesia," tulis Thomas dalam akun Twitternya, Selasa (30/7/2019).

Dia menegaskan terlalu jauh mengomentari riset GoogleTemasek.

Dalam riset tersebut menyatakan bahwa unicorns atau e-commerce yang mempunyai valuasi lebih dari US$ 1 miliar tidak ada di Indonesia.

Thomas Lembong Minta Kalimantan Utara Jalin Sinergi dengan Sarawak dan Kalimantan Timur

BKPM Sudah Beri Izin Prinsip Foxconn Bangun Pabrik

Seorang Rekan Kena Lempar Batu Usai Beli Orderan, Para Driver Gojek di Padang Langsung Bereaksi

Sementara, sebanyak 4 unicorns hanya ada di Singapura.

Namun, Google menjelaskan ada 7 e-commerce di Indonesia yang berada di level centranus di mana memiliki valuasi lebih dari US$ 100 juta.

Sementara, kategori Little Ponies dengan valuasi lebih dari US$ 10 juta sebanyak 16
e-commerce.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved