Di Kongres, PDI Perjuangan akan Sesuaikan Struktur Partai dengan Kabinet Jokowi, Ini Penjelasannya

PDI Perjuangan akan menggelar Kongres V di Bali 8. Presiden Jokowi dan Ketum Megawati akan sesuaikan struktur partai dengan Kabinet Jokowi-Maruf

Editor: Rafan Arif Dwinanto
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo menyapa tamu dan undangan dalam peringatan HUT PDI Perjuangan ke-46 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (10/1/2019). HUT PDI Perjuangan itu mengangkat tema Persatuan Indonesia Bumikan Pancasila. 

TRIBUNKALTIM.CO - Di Kongres, PDI Perjuangan akan Sesuaikan Struktur Partai dengan Kabinet Jokowi, Ini Penjelasannya.

PDI Perjuangan akan menggelar Kongres V di Bali 8 Agustus ini, di mana Presiden Jokowi dan Ketum Megawati akan sesuaikan struktur partai dengan Kabinet Jokowi-Maruf.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto mengatakan struktur PDI Perjuangan memiliki struktur penting, bidang internal, dan bidang tempat partai aktif mengelola kebijakan dalam pemerintahan.

Struktur partai nantinya akan menyesuaikan nomenklatur kabinet yang akan berkomunikasi langsung dengan pemerintahan Joko Widodo menentukan struktur kabinetbperiode 2019-2024.

Hal itu, kata Hasto Kristiyanto, akan menjadi salah satu pembahasan dalam Kongres V PDIP yang akan digelar pada 8-10 Agustus 2019 di Bali.

"Ini strukturnya menyesuaikan dengan struktur kabinet pak Jokowi.

Karena itu kami bisik-bisik dulu nih dengan pak presiden, kira-kira gimana nih Menkonya.

Jumlahnya mau berapa," ujar Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/8/2019).

Hasto Kristiyanto pun menyebut pada kongres nanti tidak tertutup kemungkinan akan ada pembahasan nomenklatur kabinet bersama Presiden Jokowi.

Hasto Kristiyanto menyebut jika partainya akan membisikkan kepada Jokowi terkait perubahan pos kementerian.

"Nanti di dalam pertemuan antara bu Megawati Soekarnoputri dengan pak Jokowi beberapa hal yang sifatnya penting dan strategis akan disampaikan kepada beliau," jelas Hasto.

Ia pun menyampaikan, penyusunan nomenklatur dalam struktur kabinet diperlukan untuk efektivitas serta membangun tata pemerintahan yang baik.

Wapres Terpilih Maruf Amin Akhirnya Ungkap Soal Menteri Kabinet, Mulai Soal Komposisi, dan Nama

Terungkap, Ternyata Inilah Keinginan Amien Rais untuk Kabinet Jokowi-Maruf, Singgung soal PA 212

Ditolak Masuk Kabinet oleh Partai Pendukung Jokowi-Maruf, Begini Jawaban Tegas dari PAN dan Gerindra

Nantinya akan ada usulan dari partainya untuk menggabung beberapa pos kementerian.

"Misalnya apakah Menperin mau digabung dengan Mendag itu akan kami jawab. Apakah Menko akan tetap empat atau tiga akan kami jawab," jelas Hasto.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (10/4/2018).
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dan Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto di Kantor DPP PKB, Jakarta, Selasa (10/4/2018). (KOMPAS.com/IHSANUDDIN)

Kongres Sekaligus Bahas Kabinet

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut, struktur Kabinet Jokowi Maruf akan turut dibahas dalam Kongres V PDI Perjuangan di Bali pada 8 Agustus 2019 mendatang.

Hasto mengatakan, bagi partainya, kongres merupakan momentum sangat penting dan strategis untuk melakukan evaluasi, konsolidasi, serta sinkronisasi dari seluruh program partai.

Dengan begitu, PDI Perjuangan benar-benar dapat hadir sebagai partai yang mengawal pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.

"Karena itu lah segala prioritas, kongres terlebih dahulu.

Maka momentum pelaksanaan kongres ini juga berbicara tentang struktur kabinet yang menjabarkan konsepsi Bung Karno tentang trisakti," kata Hasto saat menghadiri wayangan dan syukuran kemenangan Jokowi-Ma'ruf di Tugu Proklamasi, Jakarta, Sabtu (20/7/2019).

Namun, Hasto mengatakan, pembahasan kabinet di kongres nanti tak akan membahas soal nama-nama menteri.

Pembahasan nanti hanya akan berkutat pada struktur kementerian.

"Kita harusnya berbicara tentang stuktur terlebih dahulu.

Kita berbicara tentang bagaimana menko-nya, bagaimana mendorong investasinya," kata Hasto.

"Apakah menteri investasi kemudian dijadikan satu dengan badan koordinasi penanaman modal, apakah menteri perindustrian dijadikan satu dengan perdagangan.

Ini yang harus kita bahas terlebih dahulu," tambah dia.

Menurut Hasto, jika saat ini sudah beredar nama-nama menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf, dia memastikan bahwa informasi itu hoaks.

Sebab, sejauh ini belum ada pembicaraan khusus antara Jokowi dan ketua umum parpol pendukung koalisi.

 Sejumlah anggota PDIP Perjuangan masih solid mendukung Megawati Soekarno Putri sebagai Ketum PDIP.

Diketahui, PDIP akan menggelar Kongres ke 5, Agustus nanti.

Solidnya barisan PDIP mendukung Megawati sebagai Ketum ini disampaikan Puan Maharani, yang tak lain adalah putri dari Megawati.

Sebagai anggota PDIP, Puan Maharani pun masih mendukung Sang Ibu untuk duduk di kursi Ketum PDIP.

Puan Maharani menilai dia tidak sendiri menginginkan hal itu, tetapi sejumlah anggota partai berlambang banteng itu masih solid untuk kembali menunjuk Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum.

"Semua Insya Allah solid masih berharap Ibu Megawati, Ibu Ketua Umum berkenan untuk kembali menjadi Ketua Umum," kata Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/6/2019).

Meskipun mengharapkan Megawati kembali menjabat posisi Ketum, namun Puan Maharani berharap ada penguatan lain di partainya itu.

Penguatan yang dimaksud Puan Maharani yakni munculnya jabatan baru seperti Ketua Harian atau Wakil Ketua Umum.

Tetapi, menurutnya hal itu sedang dalam pembahasan.

Perjuangan nantinya semakin memperkuat kinerja partainya dengan pemerintah periode mendatang.

"Tentu saja dengan penguatan-penguatan lain untuk bisa mempersiapkan PDI Perjuangan bersinergi dengan pemerintah yang akan datang," tuturnya.

Ia juga tidak memungkiri munculnya faksi lain di kubu PDIP yang berbeda pendapat dengannya.

Kendati demikian, menurutnya hal itu tidak akan membuat perpecahan karena ia menganggap kader PDI Perjuangan sudah solid.

"Politik itu dinamis.

Tapi dinamika itu tidak akan membuat kita menjadi tidak solid. 

PDIP solid dari atas sampai bawah," pungkas Puan Maharani.

"Kita tidak hanya bicara orang per orang, tetapi berbicara bagaimana stuktur kabinet ke depan bagi PDI-P, stuktur kabinet harus dirancang," kata Hasto. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sekjen PDIP: Megawati-Jokowi akan Bertemu Bahas Perubahan Nomenklatur, https://www.tribunnews.com/nasional/2019/08/01/sekjen-pdip-megawati-jokowi-akan-bertemu-bahas-perubahan-nomenklatur.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved