Satu Keluarga Miskin di OKU jadi Korban Perampokan Disertai Pembunuhan, Motif Pelaku Membingungkan
Kapolres OKU Selatan AKBO Deny Agung Andriana SIK, MH saat dikonfirmasi mengatakan pihak kepolisian saat ini terus berusaha menangkap pelaku.
TRIBUNKALTIM.CO - Terjadi perampokan disertai pembunuhan sadis di Talang Bali Desa Kota Baru Kecamatan Mekakau Ilir, Kabupaten OKU Selatan, Kamis (1/8/2019) sekitar pukul 00.30 WIB,
Perampokan sadis ini membuat heboh warga Kabupaten OKU Selatan.
Keempat korban satu keluarga warga Sinar Marga Kecamatan Mekakau Ilir tersebut yakni Endang (65 tahun) dan Jawani (30 tahun).
Ayah dan anak ini meninggal ditempat setelah mengalami luka bacok.
Sementara Rubiati (53 tahun), mengalami luka serius di bahu kanan, satu anggota keluarga lainnya Rahimansyah (19 tahun), berhasil melarikan diri.
Korban perampokan dan pembunuhan ini merupakan keluarga tidak mampu.
Tak banyak peralatan di rumah berdinding papan berukuran 3x6 meter tersebut.
Alat rumah tangga yang terdapat di rumah tersebut, hanya beberapa piring dan tikar yang seperlunya saja.
Bahkan untuk keperluan sehari-hari kerap menjual Rebung yang didapat dari hutan.
"Memang rampoknya udah tidak ada hati nurani, mereka mau ngambil apa dari mereka (korban, red) makan aja mereka susah,"kata warga Sinar Marga, Meli dibincangi pasca pembunuhan.
Dibeberkannya, kehidupan keluarga keseharian korban memang tergolong keluarga kurang mampu.
Bahkan untuk mencukupi kebutuhan ekonomi keluarga korban kerpa menjual rebung di Desa Sinar Marga.
"Mereka itu, kadang untuk makan saja jual harus menjual rebung dari hutan terlebih dahulu,"Tambah Meli. Kamis (1/8/2019).
Diketahui keluarga korban telah lama tinggal di Desa Sinar Marga namun setahun belakangan bekerja mengurus kebun Kepala Desa setempat.
Warga lainnya, Suka mengatakan, keseharian keluarga korban dikenal baik masyarakat sekitar termasuk orang yang ramah dan pandai bergaul dan tidak pernah ada masalah.