Setelah Marahi Direksi PLN, Presiden Jokowi Ancam Copot Pangdam dan Kapolda, Penyebabnya Terungkap

Dalam dua hari ini, Presiden Jokowi menunjukkan ketegasannya kepada para aparat dan pegawai yang tak mampu menunjukkan kinerjanya dengan baik.

Editor: Doan Pardede
TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Presiden Joko Widodo 

Baca juga :

Kisah Lucu saat Listrik Mati, Dahi Pelanggan Langsung Berkerut Karena Rambut Baru Tercukur Separuh

PT PLN dan Polri Beda Pendapat Soal Penyebab Pemadaman Listrik, DPR Minta Ada Kejujuran

"Pertanyaan saya Bapak, Ibu, semuanya kan orang pintar-pintar apalagi urusan listrik dan sudah bertahun tahun. Apakah tidak dihitung, apakah tidak dikalkukasi kalau akan ada kejadian-kejadian. Sehingga kita tahu sebelumnya. Kok tahu-tahu drop," kata dia.

Sripeni lalu meminta waktu lagi untuk memberi penjelasan tambahan. Ia lalu kembali memberi penjelasan teknis yang menyebabkan gangguan ini tidak terantisipasi.

Menanggapi itu, Presiden hanya meminta agar PLN segera melakukan perbaikan secepatnya.

"Yang paling penting saya minta perbaiki secepat-cepatnya, yang memang dari beberapa wilayah yang belum hidup segera dikejar dengan cara apa pun agar segera bisa hidup kembali," ucap Jokowi.

"Kemudian hal-hal yang menyebabkan peristiwa besar terjadi sekali lagi saya ulang jangan sampai keulang kembali. Itu saja permintaan saya. Oke terima kasih," kata Kepala Negara.

Setelah itu, Jokowi langsung pergi meninggalkan kantor PLN. Ia menolak meladeni wawancara dengan media massa. 

[Seno Kumbolo/Hasanuddin/Kompas.com].

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved