Inilah Sederet Artis yang Hadir di Kongres V PDIP, Ada yang Cukup Terkenal Tapi Gagal di Pemilu 2019

TRIBUNKALTIM.CO - Kongres V Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah digelar di Bali pada 8-10 Agustus 2019 lalu.

Dalam kongres V PDIP tersebut, sejumlah artis tanah air ikut hadir dalam rangkaian acara yang digelar.

Para artis ini sudah mulai terlihat hadir saat pelaksanaan Malam Budaya di Grand Inna Bali Beach Hotel, Denpasar, Bali, Rabu (7/8/2019).

Saat itu sejumlah penyanyi yang tergabung dalam Seniman Nusantara diantaranya Cica Kuswoyo, Tina Toon, Andre Hehanusa dan Harvey Malaiholo ikut hadir.

Mereka juga sempat mendampingi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyanyikan lagu Kolam Susu milik Koes Plus.

Para artis ini juga menyanyikan lagu Indonesia Jaya dan Tanah Air serta membaca puisi.

Diva Indonesia, Krisdayanti juga ikut bernyanyi lagu Tanah Air bersama deretan artis PDIP antara lain Harvey Malaiholo, Tamara Geraldine, Ronnie Sianturi, Lita Zen, Katon Bagaskara dan Tina Toon.

Krisdayanti juga mengunggah foto dirinya bersama sejumlah artis terkait dengan kegiatan kongres tersebut.

Calon anggota DPR dari PDIP ini menghadiri acara tersebut sebelum berangkat merayakan Idul Adha ke Dili.

Dilansir dari Tribunnews, Kongres V Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan digelar di Bali, Kamis hari ini hingga Sabtu (8-10/8/2019).

Kongres akan berlangsung di Hotel Inna Grand Bali.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga hadir dalam pembukaan Kongres.

Kedatangan Presiden Jokowi ini juga sudah diungkapkan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saat menggelar konferensi pers di Hotel Inna Grand Bali Beach, Rabu (7/8/2019) dikutip dari Kompas.com.

"Agenda utama (kongres) yaitu pidato politik Ketua Umum PDI-P Ibu Megawati Soekarnoputri dan kemudian sambutan Presiden Jokowi, juga kapasitasnya sebagai kader PDI-P," ujar Hasto.

Selain Presiden Jokowi, kata Hasto, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024, Ma'ruf Amin juga dijadwalkan hadir.

PDI-P juga mengundang semua ketua umum dan elite parpol Koalisi Indonesia Kerja yang mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019.

Parpol itu yakni Golkar, Nasdem, PPP, PKB, Hanura, PKPI, PSI, Perindo dan PBB.

Baca juga :

PR Usai Kongres V, Safaruddin Sebut Perintah Ketum, Calon yang Diusung PDIP Kaltim Wajib Menang

Jokowi Minta Maaf ke Prabowo Gara-Gara Menang 91,6 Persen, Suasana Kongres Langsung Berubah

Tak hanya itu, Kongres V PDIP juga bakal dihadiri Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

"Pak Prabowo sudah memastikan kehadiran beliau," ujar Hasto.

Hasto mengatakan, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri memang mengundang Prabowo secara khusus untuk datang ke kongres.

Undangan itu disampaikan langsung oleh Megawati saat bertemu Prabowo di kediamannya, Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019).

Selain Prabowo, PDI-P juga mengundang Zulkifi Hasan dalam kapasitasnya sebagai Ketua MPR.

Pasalnya, partai berlambang banteng itu tidak mengundang empat partai politik yang menjadi oposisi pada Pilpres 2019 atau mendukung pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Keempat partai tersebut adalah Partai Demokrat, PAN, PKS, dan Partai Berkarya.

"Yang kami undang adalah partai Koalisi Indonesia Kerja dan Pak Prabowo diundang secara khusus oleh Ibu Mega pada saat pertemuan di Teuku Umar," kata Hasto.

"Kemudian Pak Zulkifli diundang dalam kapasitas sebagai Ketua MPR, tapi juga melekat sebagai Ketua Umum PAN," ucapnya.

Baca juga :

Di Kongres V PDIP, Megawati Beri Tantangan Terbuka ke Prabowo untuk Tarung 2024, Juga Sentil Jokowi

KPK Tangkap Dua Kader PDIP Pada Dua Kongres Terakhir, Ini Pesan Megawati yang Diungkap Djarot

Berikut jadwal Kongres V PDIP sebagaimana yang diterima Tribunnews.com:

Rabu, 7 Agustus

09.00 - 18.00: Registrasi peserta

19.00 - 21.30: Makan malam dan Pentas Seni

Kamis, 8 Agustus

08.00 - 10.00: Absensi peserta kongres

09.00 - 10.00: Gladi Bersih

10.00 - 11.00: Sterilisasi Paspampres

11.00 - 12.30: Ishoma

12.30 - 13.00: Persiapan Pembukaan

PEMBUKAAN KONGRES-V :

13.00 - 13.10: Tarian Selamat Datang

13.10 - 13.15: Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

13.15 - 13.20: Mengheningkan Cipta

13.20 - 13.25: Pembacaan Teks Pancasila

13.25 - 13.30: Mars PDI Perjuangan

13.30 - 13.35: Hymne PDI Perjuangan

13.35 - 13.40: 7 Dedication of Life

13.40 - 13.50: Laporan Panitia Kongres-V PDI Perjuangan, sekaligus sambutan selamat datang Gubernur Bali

13.50 - 13.55: Selingan Lagu

13.55 - 14.55: Pidato Pembukaan Kongres-V Ketua Umum PDI Perjuangan

14.55 - 15.00: Pembukaan Kongres V PDI Perjuangan : Pembukaan Kongres V oleh Ibu Megawati Soekarnoputri, simbolis pemukulan
kentongan, didampingi beberapa tamu VVIP.

15.00 - 15.20: Sambutan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi)

15.20 - 15.30: Doa

15.30 - 16.00: Persiapan Paripurna I

Paripurna I

Paripurna II

Jumat, 9 Agustus

Sidang-sidang Komisi

Paripurna III

Paripurna IV

Sabtu, 10 Agustus

Paripurna V

Paripurna VI

Penutupan Kongres

15.00-16.15:

Pidato Penutupan Ketua Umum PDI Perjuangan

Doa

Menyanyikan Lagu Bagimu Negeri

Artis Venna Melinda, Ronnie Sianturi & Anak Rachmawati Gagal Jadi DPR RI

Kursi DPR RI dari Dapil Jatim VI (Blitar, Tulungagung, dan Kediri) pada Pemilu 2019 ini diborong oleh PDI Perjuangan.

Dari sembilan kursi yang diperebutkan, seperti dilansir tribunmadura.com, hasil Pileg 2019 menyebutkan, bahwa PDI Perjuangan berhasil merebut tiga kursi dan meloloskan tiga calegnya melenggang ke Senayan.

Ini berarti, lebih dari 33 persen perolehan kursi untuk DPR RI dari Dapil Jatim VI dikuasai oleh partai Banteng Moncong Putih, yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri.

Tapi dampaknya, sejumlah artis dan keluarga tokoh ternama harus gigit jari dan gagal jadi DPR RI. Diantaranya, artis Venna Melinda dan Ronnie Sianturi. Serta Mahardika Suprapto, cucu Bung Karno sekaligus putra bungsu Rachmawati Soekarnoputri.

 Pada hasil Pileg 2019 di dapil yang meliputi wilayah Tulungagung, Kediri, Blitar, Kota Kediri, dan Kota Blitar tersebut, PDI Perjuangan meraih 748.614 suara atau 31,57 persen.

Dengan jumlah tersebut, PDI Perjuangan berhak mendapatkan tiga kursi DPR RI dari 'dapil merah' / DPR RI Dapil Jatim VI.

Guruh Soekarnoputra, menjadi calon legislatif PDI Perjuangan dengan suara terbanyak hasil Pileg 2019, di dapil tersebut dan laik mendapat kursi pertama.

Putra Presiden RI pertama, Ir Soekarno sekaligus adik Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri ini mendapat 131.986 suara.

Selain PDI Perjuangan, beberapa partai lain yang meloloskan calegnya adalah PKB (dua kursi), Golkar (satu kursi), NasDem (satu kursi), PAN (satu kursi), dan Gerindra (satu kursi).

 Sementara Partai Demokrat gagal mempertahankan kursi di dapil ini.

Beberapa nama petahana di dapil Jatim ini yang lolos adalah Arteria Dahlan (PDI Perjuangan), Sarmuji (Golkar), Endro Hermono (Gerindra), An’im Falachuddin (PKB), dan Ahmad Rizki Sadig (PAN).

Sementara Eva Kusuma Sundari hingga Budi Yuwono (PDI Perjuangan) gagal kembali ke DPR RI.

Sedangkan Caleg PDI Perjuangan berlatarbelakang artis, Ronnie Sianturi juga gagal lolos kali ini.

Beberapa nama kondang lain yang gagal di dapil ini adalah Mahardika Suprapto, caleg Partai Gerindra nomor urut 1.

Mahardika adalah cucu Bung Karno sekaligus putra bungsu Rachmawati Soekarnoputri.

Sebelum terjun ke dunia politik, Didi juga sempat dekat dengan Vanessa Angel, artis muda, sebelum akhirnya berpisah pada 2017 silam.

Selain Didi, ada pula nama artis senior, Vena Melinda yang gagal lolos ke parlemen. Di pemilu 2019, mantan politisi senayan dari Partai Demokrat ini, menjadi Caleg Partai NasDem nomor urut 1.

Namun, ia kalah bersaing dari rekan separtainya, Nurhadi yang menjadi caleg dengan suara terbanyak (57.143 suara).

Selisih Vena dengan mantan Anggota DPRD Kota Kediri ini pun cukup tipis, hanya 83 suara saja.

Selain Vena, Caleg NasDem lain, Gede Ariyuda juga gagal.

Besan Soekarwo (Pakde Karwo), mantan Gubernur Jatim dua periode ini, terpaksa harus menunda keinginannya lolos ke parlemen setelah baru mengumpulkan 18.230 suara.

 Sementara itu, Proses rekapitulasi tingkat provinsi di Jatim masih menyisakan 15 kabupaten/kota yang akan dibacakan pada Rabu-Kamis (8-9/5/2019).

Sesuai jadwal KPU Jatim akan membacakan hasil rekapitulasi untuk Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, Sidoarjo, Mojokerto, Jombang, Madiun, dan Magetan pada Rabu (5/8/2019).

Komisioner KPU Jatim, Insan Qoriawan menjelaskan bahwa proses rekapitulasi tersebut relatif tak banyak menemui kendala.

Meskipun demikian, pihaknya tak memungkiri masih adanya beberapa persoalan dalam sinkronisasi data.

”Misalnya, untuk data pemilih dengan data pengguna hak pilih. Ada yang perlu diperbaiki,” kata Insan ketika dikonfirmasi Rabu (8/5/2019).

Namun, ia memastikan tak akan mengubah perolehan suara masing-masing peserta pemilu. ”Sebab, persoalan ini hanya pada persoalan administratf saja,” tegas Insan Qoriawan.

 Sepuluh Besar Perolehan Suara Partai DPR RI Dapil Jatim VI (Tulungagung, Kediri, Blitar, Kota Kediri, Kota Blitar):

1. PDI Perjuangan: 748.614 suara (31,57 persen)
2. PKB: 385.089 suara (16,24 persen)
3. Golkar: 282.003 suara (11,89 persen)
4. NasDem: 220.486 suara (9,30 persen)
5. PAN: 164.749 suara (6,95 persen)
6. Gerindra: 152.201 suara (6,42 persen)
7. PPP: 105.222 suara (4,44 persen)
8. Demokrat: 92.105 (3,88 persen)
9. PKS: 67.262 suara (2,84 persen)
10. Perindo: 52.829 suara (2,23 persen)

Perolehan Kursi DPR RI Dapil Jatim VI (Tulungagung, Kediri, Blitar, Kota Kediri, Kota Blitar) Menurut Metode Saint League

Kursi Pertama (PDI Perjuangan): Guruh Sukarno Putra (131.986 suara)
Kursi Kedua (PKB): Anggia Erma Rini (113.957 suara)
Kursi Ketiga (Golkar): Sarmuji (137.110 suara)
Kursi Keempat (PDI Perjuangan): Arteria Dahlan (108.259 suara)
Kursi Kelima (NasDem): Nurhadi (57.143 suara)
Kursi Keenam (PAN): Ahmad Rizki Sadig (103.665 suara)
Kursi Ketujuh (Gerindra): Endro Hermono (38.969 suara)
Kursi Kedelapan (PDI Perjuangan): Sri Rahayu (88.964 suara)
Kursi Kesembilan (PKB): An’im Falachuddin (65.780 suara)

(*)