Kegiatan Konreg RPJMN Digelar di Balikpapan, Novotel-Ibis Terisi Penuh

Bahkan Hotel Novotel dan Ibis Balikpapan pun sudah penuh terisi oleh tamu undangan acara tersebut.

TRIBUN KALTIM / JINO PRAYUDI KARTONO
Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie menyampaikan presentasi dalam kegiatan Konsultasi Regional Penyusunan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Negara (RPJMN) 2020-2024, di Novotel Balikpapan Selasa (20/8/2019). 

Ia menyebut pihaknya dalam Konreg ini ingin mendapat masukan dari pemerintah daerah Kalimantan. Tak lain dalam penyusunan RPJMN 2020-2024 pemerintah pusat.

"Kami siapkan rancangan teknokratis. Tapi akan lebih baik ada masukan dari level daerah," ucapnya.

Bambang juga memaparkan 5 arahan presiden terpilih yang disebut Visi Indonesia.

Di antaranya 5 hal pokok, yakni pembangunan infranstruktur, pembangunan SDM, mendorong investasi, reformasi birokrasi, dan penggunaan APBD.

Untuk diketahui, konsultasi regional Selasa (20/8/2019) ini dihadiri gubernur dari lima provinsi di Kalimantan dan anggota DPR RI Komisi XI.

Mereka bakal membahas sejumlah isu strategis, salah satunya soal perpindahan Ibu Kota Negara.

Hingga berita ini diturunkan Konreg masih berlangsung. 

Isran Tak Gunakan Materi Bappeda?

Bahan presentasi Gubernur Kaltim Isran Noor, dalam menjelaskan seluruh persiapan dalam rencana perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur, yang disusun oleh Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah atau Bappeda Kaltim nampaknya tidak akan digunakan.

Secara natural, nantinya Gubernur Kaltim Isran Noor akan memaparkan sesuai apa yang ia persiapkan sendiri. Percaya diri Ibu Kota Indonesia di Kaltim, jadi pilihan bagi Presiden Joko Widodo.

"Tanpa slide," ujar Gubernur Kaltim Isran Noor singkat saat ditanya soal apakah permintaannya untuk menyiapkan 6 buah slide untuk presentasi rencana IKN di Kalimantan Timur sudah dirampungkan oleh Bappeda Kaltim atau belum pada Senin (19/8/2019), pukul 17.30 Wita, di Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda

"Itu urusan tekhnis," lanjutnya menjelaskan soal tidak digunakannya 6 slide bahan presentasinya tersebut pada Kosultasi Regional (Konreg) Penyusunan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Negara (RPJMN) 2020-2024, yang rencananya akan dilaksanakan selama dua hari, pada Selasa (20/8/2019)-Rabu (21/8/2019), di Balikpapan.

Setidaknya, dibeberkan Isran, ada dua agenda yang akan dilakukan olehnya pada acara tersebut. Hari pertama, Isran menyebutkan, dirinya diundang untuk pelaksanaan agenda dialog tekhnis. Dijelaskan, olehnya, pada dialog tekhnis tersebut nantinya akan tergambarkan Kaltim secara keseluruhan.

"Nanti terlihat bagaimana kesiapan kita di sana. Kesiapan dan dukungan pemerintahnya maupun masyarakatnya. Tergambar pula bagaimana kondisi kita saat ini pada dialog tekhnis tersebut. Nanti kita paparkan bagaimana di Kaltim ini tidak pernah terjadi konflik suku dan SARA. Kemudian, di Kaltim ini merupakan daerah yang heterogen. Dimana, berbagai macam suku di Indonesia ada di Kaltim," tandasnya.

Dihari ke-dua pelaksanaan Konreg, Isran menjelaskan, akan memaparkan Kaltim secara keseluruhan dalam persiapannya sebagai salah satu dari tiga kandidat perpindahan IKN.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved