Lima Hari Digelar, Perputaran Uang di Kaltim Expo 11 Capai RP 5 Miliar, Ada UMKM Hingga Otomotif

Ia juga menyempatkan menyampaikan ucapan selamat kepada para pemenang.

"Perlu saya sampaikan, pertumbuhan ekonomi Kaltim merupakan pertumbuhan paling rendah diantara daerah di Kalimantan lainnya.

Hal ini memang terjadi, sejak tahun 2015 pertumbuhan ekonomi kita lamban.

Bahkan, pernah mencapai -1,8 persen.

Harapannya, dengan dilaksanya kegiatan ini dapat terus mendorong perekonomian Kaltim kedepan," tuturnya. 

• Kaltim Expo ke-11 Tahun 2019 Jadi Momentum Promosi dan Peluang Investasi Sebesar-besarnya

• Ratusan Stand Ramaikan Kaltim Expo 2019 di Samarinda, Ada Kontes Photo Berhadiah Rp 5 Juta

• Disentil Gubernur karena Tak Hadir di Kaltim Expo, Ini Tanggapan Ketua Asita

Pameran Pembangunan dan Kaltim Expo ke-11 Tahun 2019 di Convention Hall Samarinda resmi dibuka Rabu (21/08/2019).

Even tahunan yang memamerkan capaian pembangunan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota ini dibuka oleh Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Setprov Kaltim Abu Helmi mewakili gubernur Kaltim.

Abu Helmi mengatakan penyelenggaraan Kaltim Expo ini diharapkan berdampak langsung pada peningkatan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat. Sekaligus bisa membuka peluang investasi baik dari dalam maupun luar negeri.

"Expo ini bisa menjadi momentum peningkatan pembangunan di berbagai bidang. Karena, pembangunan perlu dukungan semua pihak. Di sini masyarakat bisa melihat capaian pembangunan Kaltim. Selain juga sebagai wadah mempromosikan usaha yang potensial di daerah," kata Abu Helmi.

Sementara Ketua Umum DPP Asperapi (Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia) Hosea Andreas Runkat mengapresiasi penyelenggaraan Kaltim Expo 2019 yang sudah memasuki tahun ke-11. Ini berarti kerja sama antara pemerintah daerah dengan stakeholders expo sudah terjalin sangat baik.

"Kaltim Expo ini sudah bisa lepas landas. Kali kedua saya datang di ajang ini, terlihat terus berkembang dan masih eksis. Perputaran perekonomian daerah bisa dilihat dari pameran seperti ini. Dengan melihat jumlah pameran dan jumlah pendapatan atau transaksi yang terjadi pada pameran tersebut," ucap Hosea Runkat.

Pameran pembangunan dan Kaltim Expo ke-11 berlangsung selama lima hari, yakni 21-25 Agustus 2019. Menyediakan 147 stan indoor dan 45 stan outdoor yang diisi oleh instansi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota, instansi vertikal, perbankan, dunia usaha, koperasi dan UMKM.

Selain pameran pembangunan, rangkaian Kaltim Expo ke-11 kali ini juga menggelar seminar, talk show, desain produk, perlombaan e-sport, hingga kegiatan keagamaan tabligh akbar yang diisi Ustad Tengku Zulkarnain.

Tampak hadir, Kepala Dinas Pangan Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) H Ibrahim, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Dadang Sudarya, Kepala Dinas Perkebunan Ujang Rachmad dan Dirut Bankaltimtara Zainudin Fanani. (*)