Baru Diungkap, Sandiaga Uno Mengaku Dirinya Tersanjung Dapat Kode Keras Ini dari Presiden Jokowi
Mantan Calon Wakil Presiden pendamping Prabowo Subianto, Sandiaga Uno mengungkap dirinya baru-baru ini mendapat kode keras dari Presiden Jokowi.
"Apakah itu berarti kalau diajak sebagai teman, untuk terlibat dalam partai yang ada di koalisi Pak Jokowi, jawabannya 'Ya saya ikutan'," ucap Indarto Priadi.
Selepas mengikuti ajang pemilihan presiden 2019 (Pilpres 2019), Sandiaga Uno mengaku sudah tidak ada keterkaitan, dengan partai bentukan mantan Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto.
Bahkan, tak segan ia menyebut keputusan untuk mengajak bergabung atau tidak ada di tangan para pemimpin partai.
Meski begitu, Sandiaga Uno memiliki sudut pandang sendiri mengenai masalah koalisi.
"Tapi saya memiliki pandangan pribadi nih.
Pandangan pribadi bahwa, kemarin kita menawarkan sebuah gagasan, dan ada sekitar 68-70 juta memilih 02.
Ini menawarkan suatu harapan untuk kita bisa menjadi sebuah elemen bangsa yang ada di luar pemerintahan untuk cek and belance," ujar Sandiaga Uno.
Dengan demikian, ia menjelaskan bahwa oposisi merupakan tempat di mana ia boleh memberikan masukan secara bersahabat dengan Presiden ke-7, Joko Widodo.
"Kalau oposisi, itu bukan artinya kita bermusuhan.
Kalau bagus ya kita bilang bagus, kalau misalnya kurang baik ya diperbaiki dan beri masukan begitu," jelas Sandiaga Uno. (*)