Demi Pacaran, Ibu Muda Ini Tinggalkan 2 Bayinya 11 Hari Tanpa Makanan, Satu Akhirnya Meninggal Dunia
Ibu muda telantarkan 2 bayinya selama 11 hari di rumah tanpa makan dan minum untuk pacaran. Salah satu anaknya meninggal dibiarkan makan kertas.
Dia memposting sebuah gambar di media sosial berniat untuk permohonan banding yang mengklaim satu atau keduanya memiliki tumor yang mengancam jiwa.
Hal ini dilakukannya untuk mengantongi uang asuransi anakanya sendiri, menurut keterangan dari Pengadilan Distrik Goloseevsky, Ukraina.
Hakim setempat, Galina Bondarenko menyebut Trokhimchuk sebagai orang yang sadis dan tidak berperasaan, tetapi hukuman yang dijatuhkannya memicu kemarahan.
Banding diharapkan akan terlaksana dengan tuntutan hukuman seumur hidup.
Baca juga :
Siswa SMP Tewas Tertusuk di Halaman Rumah Ternyata Dibunuh Ayah, Berawal dari Rebutan Makanan
Gara-gara Tidur Mendengkur, Pria di Bekasi Ini Tega Pukul Ayah Kandung Pakai Linggis hingga Tewas
Kantor kejaksaan Kyiv mengatakan: "Sehubungan dengan (kasus) ini, kantor kejaksaan sedang mempersiapkan banding ke Pengadilan Banding Kyiv menuntut peninjauan putusan."
Ketika sang ibu mendengar kalimat itu melalui tautan TV di sel penahanannya, ibu ini dikabarkan tertawa dan bertepuk tangan.
Setelah memperhitungkan remisi dan waktu yang dihabiskannya dalam penahanan setelah kejahatan Desember 2016, Vladislava Trokhimchuk akan bebas dalam tiga tahun.

Anak-anak itu tidak bisa meninggalkan rumah mereka karena handuk dijepit di ambang pintu rumah untuk menghentikan mereka sampai ke dapur.
Di dalam rumah yang ditinggali anaknya ini, bekas gigi ditemukan di dinding tempat mereka memakan kertas dinding.
Kedua bayi ini mati-matian merobek linoleum dari lantai mencoba membuka celah di bawah pintu untuk melarikan diri.
Ada makanan di kulkas, tetapi anak-anak tidak bisa membukanya.
Sang ibu menghabiskan 11 hari untuk liburan dengan kekasih barunya.