Pilpres 2019
Aktif Bela Jokowi di 2 Pilpres hingga Anak Mantan RI 1, Ini 11 Calon Menteri Golkar yang Mengemuka
Juru Bicara Partai Golkar Ace Hasan Syadzily pernah mengatakan pihaknya siap menugaskan kadernya jika diminta Jokowi.
TRIBUNKALTIM.CO - Beberapa waktu lalu, Presiden terpilih Joko Widodo atau Presiden Jokowi telah meminta kepada partai koalisi pendukungnya untuk menyerahkan nama-nama yang akan diusulkan menjadi menteri.
Menanggapi hal itu, Partai Golkar sebagai salah satu partai pengusung mengaku siap memenuhi kriteria yang diajukan ke Jokowi.
Juru Bicara Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan, pihaknya siap menugaskan kadernya jika diminta Jokowi.
"Jika Presiden Jokowi meminta kepada Partai Golkar untuk mengisi portofolio kabinet yang dibutuhkan sesuai dengan bidangnya, tentu kami memiliki kader-kader untuk mengisi portofolio yang dikehendaki beliau," kata Ace Hasan di Jakarta, Rabu (31/7/2019).
Ace pun menyampaikan, nama-nama calon menteri tersebut saat ini sudah berada di tangan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Meski begitu, Ace mengatakan, bahwa penentuan nama-nama kabinet sepenuhnya hak prerogatif Jokowi untuk menentukan komposisi dan figur yang dibutuhkan untuk bekerja.
"Nama-nama tersebut sudah ada di kantong Ketua Umum Partai Golkar, Pak Airlangga Hartarto," ujar Ace.
• Moeldoko Gantikan Wiranto, Ahok jadi Menpan RB, Daftar Terbaru Calon Menteri Jokowi yang Mengemuka
• Penelusuran Tempat Kerja Aulia Kesuma Sebelum jadi Otak Pembunuhan, Pantas Kesulitan Bayar Utang
• Heboh, Video Asusila Pelajar SMK di Balikpapan Tersebar, Diduga Direkam di Sebuah Indekos
• 15 Nama Berpeluang Jadi RI 1 Selanjutnya, Ada 4 Kepala Daerah dan Ridwan Kamil dapat Catatan Khusus
Ace pun belum mendapat info lebih detail terkiat siapa saja nama-nama yang sudah ditangan Airlangga.
Siapa saja mereka?
Dalam catatan Tribunnews.com, sejumlah kader Golkar berpotensi jadi menteri Jokowi.
Jika dilihat dari komposisi dukungan Golkar di Pilpres, setidaknya partai berlambang pohon beringin ini bisa mendapatkan minimal 2 kursi menteri.