BREAKING NEWS - Kebakaran Lahan Depan Mapolda Kaltim, Api Sudah Hanguskan 10 Hektar Semak Belukar

TRIBUNKALTIM.CO - Kebakaran hutan dan lahan terjadi di kawasan perumahan Mentarang Kecamatan Balikpapan Selatan tepatnya di depan gedung Mapolda Kaltim, Jumat (20/9/2019).

Karhutla di kawasan Mentarang ini diketahui terjadi sekira pukul 13.00 Wita dan sudah menghabiskan kurang lebih 10 hektar lahan gambut dan semak belukar.

Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Fitra beserta unsur pejabat Polda Kaltim ikut serta meninjau lokasi kebakaran dengan mengerahkan sebanyak 120 personel gabungan dari kepolisian BPBD, Brimob dan TNI.

• Polres Paser Beberkan Penyebab Karhutla Kalimantan Timur, Buang Puntung Rokok Sembarangan

• Karhutla di Belakang Gedung Kesenian Balikpapan, Kapolsek Balikpapan Selatan Turut Serta Memadamkan

Hingga pukul 17.00 WITA, karhutla di kawasan perumahan Mentarang ini belum juga berhasil dikendalikan, lantaran personel gabungan mengalami kesulitan lantaran kondisi karhutla terletak jauh dari kawasan Jalan Raya selain itu juga posisinya terletak pada medan yang curam dan sulit dilalui Armada pemadam.

Namun demikian personel gabungan masih terus melakukan upaya pemadaman dengan menyambung selang pemadam yang ada.

"Informasi dari masyarakat tadi kejadian sekitar pukul 13.00 Wita, kami kerahkan 120 personel gabungan dari kepolisian, BPBD TNI serta unsur relawan untuk memadamkan karhutla," katanya

Sementara itu Armada pemadam yang dikerahkan sebanyak 7 unit termasuk Armada pemadam water canon Polres Balikpapan dan dit samapta korps Sabhara Polda Kaltim.

Akan teapi api dengan cepat merambat ditambah lagi angin yang bertiup cukup kencang membuat kobaran api dengan cepat membesar dan merambat di beberapa titik.

• Kapolres Balikpapan AKBP Wiwin Firta Bentuk Tim Khusus Penyelidikan Karhutla, Tersangkanya Belum Ada

• Karhutla Kepung Calon Lokasi Ibu Kota Baru, Pengurus Cabang IAI PPU Bagi 5000 Masker di 5 Titik

Beberapa personil dari kepolisian dan TNI terlihat masih terus stand by di lokasi kebakaran guna mengantisipasi terjadinya kebakaran susulan.
(*)