Darurat Kabut Asap

DPRD Desak Desak Pemkot Bontang Gunakan Dana Taktis untuk Tangani Karhutla

Anggota DPRD Bontang, Bakhtiar Wakkang meminta Pemkot Bontang serius menangani persoalan Kebakaran Hutan dan Lahan

Tribunkaltim.co/Ichwal Setiawan
PADAM DALAM 7 JAM — Petugas pemadam berusaha memadamkan kobaran api di lahan APL Kota Bontang. Kebakaran yang terjadi cukup panjang. Selain medan sulit dijangkau selang pemadam tiupan angin menambah parah api di lahan semak belukar ini. 

Sejumlah kendaraan pemadam terlihat hilir mudik di sekitar lokasi bergantian. Mobil-mobil pemadam dibantu petugas berusaha memadamkan api hingga petang.

Petugas juga terlihat kewalahan. Sebab medan lokasi yang terbakar berbukit-bukit. Selang petugas pemadam pun tak mampu menjangkau lebih jauh ke titik api yang meluas.

Beruntung tim dilengkapi dengan fasilitas tangki air punggung. Alat seperti penyemprot ini digendong oleh petugas, kemudian memadamkan api lebih dekat.

Sementara itu, Kepala Seksi Penyelamatan dan Investigasi, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan), Anas Taneng mengatakan kebakaran yang terjadi di sekitar Kelurahan Kanaan diduga lantaran sisa-sisa titik api yang belum padam.

Pihaknya pada Rabu (25/9) malam telah memadamkan api di lokasi. Diduga sisa-sisa api masih menyala, saat panas terik api cepat meluas ke daerah lainnya. “Semalam kita sudah padamkan, tapi pas siang kembali terbakar,” ujarnya. 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved