Tolak RKUHP dan UU KPK, Mahasiswa Tuntut Bertemu Anggota DPRD Balikpapan
Mahasiswa dari berbagai kampus menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Balikpapan, Senin (30/9/2019).
Saat aksi sedang berlangsung dan jalan di depan kantor DPRD Kota Balikpapan sedang ditutup. Tiba-tiba muncul emak-emak yang menggunakan motor ingin menerobos kumpulan massa.
Seketika, emak-emak tersebut dihadang oleh beberapa massa aksi dan petugas untuk memberitahu emak-emak tersebut bahwa jalan sedang ditutup dan tidak bisa dilewati.
Saoah seorang mahasiswa dari STT Migas Balikpapan Riko Perdana mengatakan, emak-emak tersebut ingin menjemput anaknya di sekolah dekat kantor DPRD Balikpapan, namun setelah diarahkan untuk putar balik karena jalan sedang ditutup.
"Sudah kita arahkan putar balik, tapi tetap ibu itu sempat masuk nerobos," ujarnya.
• Tolak RKUHP dan UU KPK Hasil Revisi, Mahasiswa Balikpapan Tegaskan tak Ditunggangi Pihak Manapun
• Unjuk Rasa Tolak Revisi UU KPK dan RKUHP di Sangatta, Mahasiswa Menilai Reformasi Dikorupsi
• Unjuk Rasa ke Gedung DPRD Balikpapan, Para Mahasiswa Bentangkan Spanduk Gambar Widji Thukul
• Hari Ini Mahasiswa di Balikpapan Bakal Unjuk Rasa Tolak Revisi UU KPK dan RKUHP Lagi
Lanjut dia, setealh diberi arahan dari petugas kepolisian, barulah emak-emak tersebut memutar balikkan kendaraannya sembari mengomel.
"Akhirnya ibu itu mau putar balik sambil mengomel. Katanya ibu itu dia mau jemput anak ya di sekolah dekat kantor DPRD," pungkasnya.
(TribunKaltim.co/Annisa Rhamadani)