Jeritan Sang Anak Saat Tahu Ayahnya yang Polisi Ini Tembak Kepala Istri, Lalu Bunuh Diri

Aksi Aiptu Pariadi, polisi tembak kepala istri, lalu bunuh diri ini menggegerkan warga Desa Lidah Tanah, Kecamatan Parbaungan, Sumatera Utara.

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribun Medan / Indera
Jenazah Aiptu Pariadi, polisi tembak istri 

Setelah mendengar suara tembakan, Anto mengaku langsung mematikan televisi dan keluar rumah.

Ketika itu, kedua anak Pariadi masing-masing Ical dan Selvi menjerit memanggil-manggil kakeknya.

"Yang Ical lari ke rumah kakeknya.

Jerit-jerit bilang kakek-kakek cepat...lihat bapak... lihat mamak, cepat.

Gitulah dibilangnya sambil nangis," kata Anto.

Adapun rumah Pariadi dengan orangtuanya hanya berjarak 50 meter.

Begitu langsung dikabari Ical, Ayah Pariadi, Paelan langsung mengecek ke dalam rumah.

"Ya saat itu bapaknya (Paelan) hanya bisa bilang astagfirullahhalazim.

Barulah kemudian ramai datang orang. Ya enggak sangka juga kita bisa seperti ini.

Setahu kita harmonis kok rumah tangga mereka.

Enggak ada kita dengar ribut-ribut. Istriku pun bilang gitu enggak ada pernah dengar mereka ribut juga," kata Anto. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved