Fahri Hamzah Beri Masukan ke Gibran Rakabuming, Singgung Susu Sebelanga dan Susu Martabak
Putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming ramai disebut-sebut bakal meramaikan bursa pencalonan wali kota di Pilkada Solo 2020.
TRIBUNKALTIM.CO - Putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming ramai disebut-sebut bakal meramaikan bursa pencalonan wali kota di Pilkada Solo 2020.
Keseriusan Gibran Rakabuming terjun ke politik makin jadi sorotan setelah kakak Kaesang Pangarep itu bergabung menjadi kader PDI Perjuangan sejak September lalu.
Nama Gibran Rakabuming pun mulai serius dijajaki dalam bursa pencalonan wali kota Solo.
Namun, saat disinggung soal bakal calon wali kota Solo, Gibran enggan bicara banyak.
• Gibran Didukung Maju Pilwali Solo Lewat Jalur Independen, PSI Siap Kumpulkan 40 Ribu KTP
• Gibran Mendaftar Melalui DPP PDIP, Rudy: Silahkan Saja
• Bila Akhirnya Usung Gibran di Pilkada Solo, Pengamat Ungkap Hal Buruk yang Bisa Terjadi di PDIP
Pria berdarah Solo, Jawa Tengah itu, berpendapat belum saatnya jika ia membahas dunia politik.
"Ntar aja, belum waktunya, ini kan lagi ngomong usaha, pilkada masih lama," katanya beberapa waktu lalu.
Diketahui, sebelumnya Gibran Rakabuming resmi bergabung menjadi kader PDIP sejak September lalu.
Gibran mendaftar melalui ranting Manahan, bagian dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) Banjarsari, Surakarta.
Kabar Gibran bakal maju di Pilkada Solo rupanya turut dikomentari oleh Fahri Hamzah.
Mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah berkomentar mengenai langkah politik Gibran Rakabuming.
Melalui akun Twitternya, Fahri Hamzah memberikan saran agar Gibran tidak terpancing masuk ke politik.
Fahri Hamzah mengomentari tautan berita media online yang mengabarkan soal pencalonan Gibran.
"Kalau saya boleh kasi masukan ke Gibran, jangan ambil bagian dalam kekuasaan meskipun itu pilihan rakyat..itu membebani reputasi babenya...jangan mau diolok-olok oleh penjilat yang akhirnya merusak susu sebelanga...mendingan susu dibikin martabak saja...eman2," tulis Fahri Hamzah.

Bukan hanya Fahri Hamzah yang menyoroti langkah Gibran masuk politik.
Sebelumnya, budayawan Sujiwo Tejo juga buka suara.