Camat Sepaku Penajam Paser Utara Sebut Titik Jalan Daerah Ini Paling Banyak Berlubang

Camat Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Risman Abdul sebut tiga wilayah dengan kondisi jalan paling banyak berlubang.

Penulis: Heriani AM | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/HERIANI
ILUSTRASI - Warga tutup jalan menuju Kelurahan Sepaku, Kecamatan Sepaku. Pihak perusahaan dan pemerintah, dilarang melewati jalan tersebut sebagai aksi protes terhadap kondisi jalan. 

Nah, Abdul Gafur Masud berharap pembangunan infrastruktur di Kabupaten Penajam Paser Utara PPU, Kalimantan Timur bisa ditingkatkan oleh Pemerintah Pusat.

Penajam Paser Utara sempat merasa dianaktirikan, karena pembangunan yang kurang sama dengan wilayah tengah-timur lain.

Namun dengan keputusan pemindahan lokasi ibu kota baru, AGM yakin akan ada sejarah dengan tinta emas disana.

"Daerah kami kurang infrastrukturnya, dan kami rasakan kekurangan di daerah kami. Kami berharap ada penyatuan infrastruktur," ucapnya.

"Perlu perhatian khusus agar bisa mengimbangkan pembangunan di lokasi Ibu kota baru," pungkasnya.

Kini Kalimantan Timur sudah ditunjuk jadi lokasi ibu kota baru Republik Indonesia, yang dianggap cocok jadi tempat Ibu Kota Negara Indonesia menggantikan Kota Jakarta. 

Tak bisa ditampik Balikpapan merupakan surga bagi para pendatang. Kota ini punya magnet besar menyerap pekerja dari luar daerah.

Demikian disampaikan oleh Walikota Balikpapan Rizal Effendi yang disampikan kpeada Tribunkaltim.co

Perusahaan besar baik asing maupun non asing yang bermarkas di kota minyak (julukan Balikpapan) jadi salah satu faktor kota ini jadi incaran tujuan untuk didatangi para pencari pekerja.

Apalagi sekarang pemerintah berencana memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur.

Kendati bukan di Balikpapan, Kalimantan Timur

Tak berarti tak berimbas ke kota berjuluk Madinatul Iman ini, Kota Balikpapan.

Ya, Balikpapan mau tak mau jadi kota penyangga Ibu Kota Negara yang letaknya di daerah Penajam Paser Utara -Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Hal tersebut disinyalir bakal menggerakkan orang dalam jumlah besar dalam kurun waktu tertentu ke Balikpapan, Kalimantan Timur

Nah, Walikota Balikpapan Rizal Effendi memercayai hal tersebut.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved