Jika Tol Balikpapan-Samarinda Beroperasi Nanti, Ini Imbauan Dirlantas Polda Kaltim
Jika Tol Balikpapan-Samarinda Beroperasi Nanti, Ini Imbauan Dirlantas Polda Kaltim
Penulis: Aris Joni | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Dari pintu masuk gerbang Tol Karang Joang, Rabu (22/10) lalu Tribukaltim memantau langsung kondisi di seksi I sampai pada titik Km 8. 400 meter
Terlihat beberapa rambu mata kucing yang terpasang di kanan-kiri bahu jalan tol. Namun sayang banyak yang sudah tertutupi tanaman liar dan terdapat sebagian rambu tersebut telah rusak.
Hal ini dimungkinkan karena pembangunan jalan tol yang dilewati Tribunkaltim.co merupakan seksi Tol yang dibangun paling pertama dan menunggu pengerjaan seksi Tol yang lainnya, sehingga membuat kondisi rambu menjadi tidak terawat.
• Peresmian Tol Balikpapan-Samarinda Akhir Tahun Ini, Progres Pembangunan Sudah Capai 87,4 Persen
• Dirut Jasa Marga Sebut Tol Balsam di Kalimantan Timur akan Terhubung dengan Bandara SAMS Sepinggan
• Tol Balsam di Ibu Kota Baru RI di Kalimantan Timur Bisa Dipakai Libur Natal 2019, Begini Progresnya
Sementara itu separator jalan juga hanya dipasang pada sebagian titik ruas jalan tol.
Tak jauh dari pintu masuk gerbang Tol, lampu penerangan hanya terpasang sekira 400 meter dari arah pintu masuk dan terpasang juga di jembatan tol yang melintasi Sungai Manggar.
Meski gerbang pintu masuk Tol sudah terpasang namun masih ada tahapan proses pengerjaan penyelesaian.
Belum terlihat juga adanya pemasangan rambu untuk mengarahkan pengendara di Simpang Susun Tol Balikpapan-Samarinda.
Tribunkaltim lalu mencoba penelusuran ke seksi selanjutnya. Namun rupanya di seksi II dan seterusnya sedang ada pengujian dan tes di lokasi proyek.
Untuk diketahui, dalam mega proyek tol pertama di Kalimantan Timur ini, pembangunan fisik jalan tol seksi II, seksi III dan seksi IV dikerjakan oleh PT Jasamarga Balikpapan Samarinda (JBS).

Nilai investasi yang digelontorkan tak main-main, sejumlah Rp 9,94 triliun.
Akhirnya tribunkaltim pun bertemu dengan Edy Nugraha, Direktur Teknik & Operasi PT Jasamarga Balikpapan Samarinda (JBS) untuk mencari tahu sejauh mana progrres di seksi ini.
"Kami dari JBS komitmen bisa fungsional di 2019. Kita kejar maksimal," kata Edy Nugraha, Kamis (24/10).
Bahkan ia menargetkan selambat-lambatnya akhir Desember rampung, agar masyarakat bisa menikmati jalan tol pada momentum natal dan tahun baru di tahun 2019.
"Target sekup (area kerja) kita di akhir paling jelek Desember rampung. Harapannya momen nataru (Natal dan Tahun Baru) bisa jalan," tuturnya.
• Bahas Tol Balsam, Presiden Joko Widodo Singgung Samboja Lokasi Ibu Kota Baru RI di Kalimantan Timur
• Tol Balsam Pertama di Pulau Kalimantan, Tol Berkualitas di Lokasi Ibu Kota Baru RI Kalimantan Timur
• Punya 4 Gerbang Tol, Konstruksi Jalan Tol Balsam 96,8 Capai Persen, Pembebasan Lahan Sudah 99 Persen
Ketika ditanya soal kondisi tol di seksi I, Edy mengatakan tak berwenang mengomentarinya.