Warna Air Sungai Segah Berubah, DLHK Berau Ambil Sampel di 4 Lokasi
Warna Air Sungai Segah Berubah, DLHK Berau Ambil Sampel di 4 Lokasi yang merupakan air baku
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB –warna air Sungai Segah berubah, DLHK Berau ambil sampel di 4 lokasi
Air Sungai Segah kembali mengalami perubahan warna seperti yang terjadi tahun 2015 dan tahun 2016 lalu. Perubahan warna ini cukup mencolok.
Pasalnya, Sungai Segah selama ini berwarna cokelat dan keruh.
Namun dalam beberapa hari terakhir, air sungai tampak lebih jernih dan di sebagian titik berwarna kehijauan.
Fenomena ini memicu kekhawatiran masyarakat.
Pasalnya, air Sungai Segah menjadi sumber Air Baku minum yang diproses oleh Perusahaan Daerah Air Minum, Tirta Segah.
Namun hingga kini, Pemkab Berau belum dapat memastikan penyebab dan dampak yang mungkin ditimbulkan dari fenomena perubahan warna air sungai ini.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan kebersihan (DLHK) Berau, Sujadi mengatakan, pihaknya sudah turun ke lapangan untuk mengambil sampel untuk diuji di Laboratorium.
“Kami sudah mengambil sampel, untuk mengetahui kadar PH atau asam-basa dalam kandungan air.
Saat ini PH-nya menurun yakni 3 sampai 4 di sekitar lokasi,” ujarnya.
Sujadi menjelaskan, dalam kondisi normal Sungai Segah, kadar PH antara 6 hingga 9.
Sujadi mnambahkan, pihaknya masih menganalisa sample yang telah diambil di sejumlah lokasi.
DLHK mengambil sample di tiga titik yakni, Kelurahan Rinding, Labanan dan juga Merancang Ulu.
Berdasarkan analisa kadar PH, hasilnya masih aman untuk dikonsumsi manusia.
Namun, tidak untuk ikan, karena ikan sulit bertahan dalam kondisi asam dan sedikit oksigen.