Pasutri Tewas Tertabrak Mobil

Tabrakan Maut Samarinda, Keluarga Histeris Sambut Jenazah Korban, Dimakamkan Hari Ini

Tabrakan Maut Samarinda, Keluarga Histeris Sambut Jenazah Korban, Dimakamkan Hari Ini

TRIBUN KALTIM / CAHYO WICAKSONO PUTRO
KORBAN LAKA - Jenazah datang dibawa ambulance dan disambut serta digotong keluarga dan warga sekitar menuju rumah duka, Sabtu (16/11/2019). 

Suasana haru menyelimuti rumah duka korban kecelakaan lalu lintas di Jalan Lambung Mangkurat, Gang Haji Usman, Samarinda Ilir, Samarinda.

Keluarga dan tetangga salah satu korban, Muhammad Layli (41), baru mengetahui peristiwa tersebut pada pukul 10 pagi, Sabtu (16/11/2019) hari ini.

Rumah almarhum Muhammad Layli yang berada didalam Gang Anggrek, di Jl. Abdul Muthalib, RT.06, Sungai Pinang Luar, Kec. Samarinda Ilir, Kota Samarinda ini,

telah dipenuhi keluarga dengan raut wajah belum percaya atas kepergian korban.

Ibu korban Husnani (76) menjelaskan, bahwa baik dirinya dan seluruh keluarga, tidak tahu bahwa kecelakaan, yang sempat menggemparkan pada pukul 04.00 dini hari tadi adalah anaknya.

"Tidak ada yang tahu semua, kami baru tahu jam 10 pagi tadi, dan saudara-saudaranya memastikan jam 2 siang tadi, ternyata memang anak saya.

Sudah dengar kalau ada kecelakaan di jembatan, tapi tidak tahu kalau itu dia," ucapnya Husnani, Sabtu (16/11/2019).

Korban sendiri terakhir kali terlihat pada Jumat (15/11/2019) malam tadi, sebelum akhirnya meregang nyawa bersama kekasihnya Hesty Perawati (29).

"Tadi malam saja cuma ketemu sebentar, tidak lama dia pamit keluar rumah, dan dengar kabar meninggal ditabrak itu," tutur Husnani sambil menahan tangis.

KORBAN LAKA - Kediaman Almarhum atas nama Muhammad Layli 41 tahun, di Jl. Abdul Muthalib, Gg. Anggrek, RT. 06, Sungai Pinang Luar, Kec. Samarinda Ilir, Kota Samarinda , Sabtu (16/11/2019).
KORBAN LAKA - Kediaman Almarhum atas nama Muhammad Layli 41 tahun, di Jl. Abdul Muthalib, Gg. Anggrek, RT. 06, Sungai Pinang Luar, Kec. Samarinda Ilir, Kota Samarinda , Sabtu (16/11/2019). (TRIBUNKALTIM.CO / CAHYO WICAKSONO PUTRO)

Sementara itu,  Safruddin,  adik almarhum mengungkapkan, terakhir kali ia bertemu dengan kakaknya pada Jumat (15/11/2019) malam kemarin, saat Muhammad Laily meminta makan di rumahnya.

"Kakak saya ini ga biasanya begini, tapi kenapa tiba-tiba dia datang ke rumah, terus minta makan.

Sempat ngobrol sedikit, dia ( almarhum ) minta tolong untuk dicarikan mobil sewaan, untuk mengangkut lemari yang sudah dipesan.

Saya tanya kenapa malam baru bilang, kan mendadak sekali," imbuh Safruddin.

Tidak lama setelah itu, korban pamit untuk bertemu dengan kekasihnya di warnet, di Jl. Tarmidi, yang lokasinya tidak jauh, cukup dengan berjalan kaki.

"Memang suka ke warnet, main di sana, tapi tidak tahu jelas main apa.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved