Fahri Hamzah Mendadak Minta Jokowi dan Erick Thohir Bela Ahok BTP, Masukkan ke BUMN PLN, Pertamina

Fahri Hamzah eks PKS minta Jokowi dan Erick Thohir bela Ahok BTP, masukkan ke BUMN PLN, Pertamina

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase Tribun Kaltim
Eks politikus PKS Fahri Hamzah kini bela Ahok jadi bos BUMN 

Awalnya, Ahok menceritakan hal apa saja yang dibahas saat bertemu Erick Thohir di Kantor Kementerian BUMN.

Di antaranya membahas beberapa BUMN di Indonesia seperti Sarinah hingga Krakatau Steel.

"Ya Pak Erick bilang ngundang buat kita diskusi-diskusi soal BUMN.

Ya udah kita diskusilah, dari Sarinah, Krakatau Steel, PTP, perusahaan air minum, pokoknya macam-macamlah," terang Ahok.

Ahok menyebut dirinya memang sudah dekat dengan Erick Thohir sebelum diangkat menjadi Menteri BUMN di periode kedua Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ngobrol kan, kami sudah kenal Pak Erick," kata Ahok.

Bahkan Ahok sempat akan diangkat menjadi komisaris utama di perusahaan Erick Thohir.

Namun saat itu Ahok lolos dalam pencalonannya sebagai DPR RI dengan daerah pemilihan Bangka Belitung.

"Dulu saya malahan sempat kalau enggak masuk dewan waktu itu mungkin sudah jadi komisaris utama salah satu perusahaannya dia," aku Ahok.

Soal bagaimana sosok yang dibutuhkan Erick Thohir untuk perusahaan BUMN, Ahok menyebut harus orang yang tak ada kepentingan pribadi.

"Pak Erick bilang kita butuh orang-orang yang kerja tuh enggak berkepentingan pribadi," ujar Ahok.

Menurut Ahok, Erick Thohir berharap orang yang ia pilih sebagai Bos BUMN nantinya bisa memikirkan kepentingan perusahaan yang notabene milik negara tersebut.

"Karena kita juga ngerti kan, kadang-kadang sifat manusia juga kan ya, kalau kamu gedein perusahaan kamu sendiri kan punya kamu," kata Ahok.

"Kalau punya negara kan kamu bisa...jangan-jangan ada oknum berpikir 'Ngapain gue kerja baik-baik, bukan punya gue kan'," sambungnya. (*)

Sumber: TribunnewsWiki
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved