Menkopolhukam Mahfud MD Bantu Pencalonan Denny Indrayana di Pilkada Kalsel? Eks Tim Hukum Prabowo

Menkopolhukam Mahfud MD bantu pencalonan Denny Indrayana di Pilkada Kalsel? Eks tim hukum Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno

Editor: Rafan Arif Dwinanto
kolase Tribun Kaltim
Menkopolhukam Mahfud MD dan Denny Indrayana yang maju di Pilkada Kalsel 

Saat ini, kata Taufik, proses masih berjalan sehingga belum ada keputusan dari partai untuk mengusung nama di Pilkada serentak 2020.

"Kita mengapresiasi Prof Denny yang mendaftar di NasDem.

Secara pribadi saya mengenal dekat beliau dan paham akan rekam jejaknya.

Namun karena prosesnya masih panjang maka belum ada keputusan apapun dari partai menunggu tahapan-tahapan selanjutnya," ucapnya.

Sementara itu, Denny mengakui sudah mengambil formulir pendaftaran calon Gubernur Kalimantan Selatan di DPW Nasdem.

Denny Indrayana mengutus adiknya Tedy Indrajaya untuk mengambil formulir pendaftaran.

"Adik saya (Tedy Indrajaya) yang mengambil formulir di DPW Nasdem Kalsel.

Karena saya baru sampai Jakarta, kemarin saya masih di Melbourne Australia jadi adik saya yang ngambil formulirnya kemarin," kata Denny saat dihubungi, Kamis (10/10/2019).

Denny Indrayana mengatakan, salah satu alasan dirinya mendaftar cagub dari Nasdem, karena konsep tanpa mahar yang dikedepankan partai tersebut sesuai dengan visi yang ingin disampaikannya.

"Saya tertarik dengan konsep tanpa mahar yang mereka terapkan itu satu visi dengan apa yang ingin saya kampanyekan.

Politik murah tanpa politik uang," ujarnya.

Denny mengungkapkan, syarat-syarat administrasi dari Partai Nasdem akan dipenuhinya.

Ia mengatakan, yang lebih penting untuk Pilkada serentak 2020 ini adalah kesiapannya untuk membangun kampung halamannya yaitu Kalimantan Selatan.

"Visi misi yang penting itu adalah kesiapan InsyaAllah maju untuk membangun kampung halaman saya sendiri, saya dari Kalsel," tuturnya.

Lebih lanjut, Denny mengatakan, ingin membuktikan dan mengampanyekan politik tidak harus mahal.

Ia mengatakan, pemilihan gubernur Kalimantan Selatan bisa menjadi contoh bahwa untuk menjadi gubernur tidak membutuhkan dana yang banyak.

"Kalau saya ya yang ingin saya kampanye kan dan buktikan adalah politik tidak harus mahal, tanpa mahar itu penting dan karenanya saya ingin membuktikan bahwa pemilihan gubernur di Kalimantan Selatan bisa jadi salah satu contoh.

Bagaimana berkampanye jadi gubernur itu ga perlu dana banyak," pungkasnya.  (*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved