Viral di Medsos

Viral Twitter Ujaran Kebencian terhadap yang Menghina Orang Jogja, Kata Pejabat Polda DI Yogyakarta

Viral Twitter Ujaran Kebencian terhadap yang Menghina Orang Jogja, Kata Pejabat Polda DI Yogyakarta

Editor: Amalia Husnul A
Screenshot Twitter
Ujaran kebencian terhadap orang Jogja di Twitter 

"Itulah kerjaan orang Jawa pasti, kapok gw ke Jogja, Jogja menurut gw miris literally warganya semua miskin dan kam**ngan. Kalo wisatawan datang, apa-apa dimahalin,"
ujar @rayydarkkk membalas cuitan Khaira.

Tangkapan Layar Twitter @PenjahatGunung Tentang @rayydarkkk
Seorang warganet melontarkan ujaran kebencian pada warga Jogja. (Tangkapan layar Twitter)

Menurut penelusuran Tribunnews.com, saat ini akun @rayydarkkk sedang ditangguhkan oleh Twitter sehingga tidak dapat diakses lagi.

Sementara itu, ujaran kebencian yang sama dilontarkan akun Twitter @16resistance.

Ia melontarkan kata-kata kasar saat membalas komentar di Twitter.

"Ini sifat asli orang Jawa. Seperti an***g, sudah miskin, t*l*l, Jogja an***ng,"
tulis dia.

Tangkapan Layar @16resistance
Akun Twitter @16resistance melontarkan ujaran kebencian pada warga Jogja. (Tangkapan layar Twitter)

Kedua akun tersebut pun mendapat kecaman keras dari warganet.

Banyak yang tidak terima dengan penghinaan tersebut.

Seorang warga Jogja, Agung Wahyu Saputro, melalui akun Twitternya, @PenjahatGunung, mengomentari ujaran kebencian yang dilontarkan @rayydarkkk.

Agung meminta @rayydarkkk untuk tidak menghina sebuah daerah.

Ia pun menyampaikan, sebaiknya @rayydarkkk melayangkan pengaduan resmi ke kepolisian apabila memiliki masalah di Yogyakarta.

"Halo mas  @rayydarkkk, kalo kamu ada masalah di Jogja, boleh lo melakukan pengaduan di kepolisian, mention ke @PoldaJogja pun boleh. Anda nggak perlu bikin tweet menghina sebuah daerah, semua yang melenceng aturan bisa dilaporkan ke kantor Polisi terdekat kok."

Saat dihubungi Tribunnews.com, Agung mengaku menyesalkan ujaran kebencian yang dilontarkan pemilik akun @rayydarkkk.

"Harusnya tidak boleh lah menghina suatu daerah atau ras," ujar Agung dalam keterangan tertulis, Selasa (26/11/2019).

Menurutnya, bila yang dipermasalahkan adalah mahalnya wisata di Yogyakarta maka semestinya @rayydarkkk melaporkannya langsung ke pihak terkait.

"Karena si pemilik akun mengeluhkan mahalnya biaya wisata di Jogja, ya seharusnya dia melakukan protes secara resmi ataupun non resmi ke pihak terkait," kata Agung.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved