Khawatir Masa Depannya, Curhat Shalfa Avira, Atlet SEA Games Dituduh Tak Perawan & Harus Dipulangkan
Nama Shalfa Avrila Siani kini sedang jadi sorotan, atlet senam tersebut gagal membela Indonesia dalam SEA Games 2019 gara-gara dituduh tidak perawan
6. Keluarga Mencari Keadilan
Ilustrasi
Pihak keluarga saat ini tengah meniti langkah pencarian keadilan yang bertujuan untuk memulihkan nama baik SAS.
Upaya itu dilakukan oleh pengacara yang diminta keluarga.
Imam Muklas, pengacara keluarga, mengatakan, masalah keperawanan bukan merupakan prasyarat seorang atlet bertanding di even Sea Games.
Sehingga, ia menyayangkan jika itu terjadi di Persani.
Oleh sebab itu, sebagai tindak lanjut masalah ini, pihaknya sudah mengadukannya kepada Presiden, Persani, hingga KONI melalui surat.
Harapannya, dengan pengaduan itu ada tindak lanjut investigasi atas pengelolaan dan pembinaan internal di Persani.
"Dalam konteks ini, pihak keluarga, kan, menerima pemberitaan yang tidak pantas terkait virginitas," kata Imam Muklas.
Dan hasil pemeriksaan yang dilakukan rumah sakit, menurutnya, ternyata hasilnya berbanding terbalik dengan apa yang disampaikan oleh pihak pelatih melalui telepon.
Saat ini, pihaknya belum menempuh jalur hukum karena masih berupaya mendorong para pihak agar mempunyai itikad baik.
"Tujuan kita untuk mengembalikan nama baik atlet," Imam menambahkan.
Nama baik itu, menurutnya, penting.
Sebab, selain demi masa depan, SAS selama ini juga cukup berprestasi membawa nama harum daerah.
Selama ini, SAS sudah mengantongi 49 sertifikat prestasi aneka kegiatan yang diraihnya dari berkiprah sejak sekolah dasar.
Bahkan, dia sempat membawa pulang medali perunggu di event pelajar yang berlangsung di Singapura.
"Hak-haknya sebagai atlet harus dikembalikan," tegasnya.
Jika itu tidak ada solusi, maka Imam juga sudah mempersiapkan langkah hukumnya.