Cocok untuk Tugasnya, Harley Davidson yang buat Dirut Garuda Dicopot Bisa Dihibahkan ke TNI - Polri

Moge bekas dengan nilai pasaran yang diperkirakan berkisar Rp200 juta hingga Rp800 juta itu kini berstatus barang yang dirampas Ditjen Bea dan Cukai

Editor: Doan Pardede
Kolase Kompas.com dan Tribunnews.com
DIRUT GARUDA DICOPOT - Moge bekas dengan nilai pasaran yang diperkirakan berkisar Rp 200 juta hingga Rp 800 juta itu kini berstatus barang yang dirampas Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) dan ilustrasi personel TNI - Polri melaksanakan patroli bersama dengan motor trail 

Selain itu yang bersangkutan juga telah melakukan transfer dana ke rekening pribadi finance manager Garuda Indonesia berinisial IJ di Amsterdam.

"Ini menyedihkan. Ini proses menyeluruh di BUMN bukan individu, tapi menyeluruh. Ini Ibu (Sri Mulyani) pasti sangat sedih," ujar dia.

Kata Erick Thohir soal pengganti Ari Ashkara

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) belum menentukan siapa yang akan menggantikan Ari Ashkara sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia.

Ari dicopot dari jabatannya karena menyelundupkan onderdil Harley Davidson keluaran tahun 1972 serta dua sepeda Brompton.

“(Pelaksana tugas Dirut Garuda) belum ada, karena kan kita cek dulu harus seperti apa mekanismenya,” ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga saat dihubungi, Kamis (5/12/2019).

Arya menjelaskan, pemberhentian Ari sebagai orang nomor satu di Garuda Indonesia tak bisa sembarangan.

Proses tersebut harus melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

“Kan enggak bisa diberhentikan begitu saja, karena ini (Garuda Indonesia) kan perusahaan terbuka,” kata Arya.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bakal memberhentikan Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Ashkara Danadiputra atau Ari Ashkara.

“Dengan itu, saya akan memberhentikan Saudara Direktur Utama Garuda dan tentu proses ini kami, karena Garuda adalah perusahaan publik, akan ada prosedur lainnya," ujar dia ketika memberikan keterangan pers di Jakarta, Kamis (5/12/2019).

Erick pun memaparkan, Ari Ashkara telah melakukan instruksi untuk mencari motor Harley Davidson klasik tahun 1972 sejak tahun 2018.

Selain itu, yang bersangkutan juga telah melakukan transfer dana ke rekening pribadi finance manager Garuda Indonesia berinisial IJ di Amsterdam.

• Aturan Terbaru, Ini Jenis Laptop Dilarang Masuk ke Pesawat Garuda Indonesia, Baterai Mudah Terbakar

• TERPOPULER Daftar 10 Maskapai Terbaik Dunia 2019, Garuda Indonesia tak Masuk 10 Besar, Ini Raihannya

• Garuda Indonesia Bakal Tambah 4 Unit Pesawat Kargo, Ada yang Bisa Angkut Hingga 60 Ton

• Analisis Rhenald Kasali, Gojek tak Punya Motor, Manfaat Asetnya Lebih Besar dari Garuda Indonesia

(*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved