Di Balik Mahalnya Tiket Garuda, Pria Ini Ungkap Peran Ari Askhara, Tertawa saat Sebut Rini Soemarno

Ari Askhara baru dicopot oleh Menteri BUMN, Erick Thohir sebagai Dirut lantaran penyelundupan spare part Harley Davidson dalam Pesawat Garuda.

Editor: Doan Pardede
Kolase Tribunnews
Rini Soemarno dan Ari Akshara 

Lantas, Hariyadi menyebut kala itu Rini Soemarno justru terkesan mendukung kenaikan harga tiket pesawat.

• Rumah Dirut Garuda yang Dipecat Paling Mewah di Kampungnya, tapi Ari Askhara Tidur di Tempat Lain

• Usai Ari Askhara, Sang Istri I Gusti Ayu Rai Dyana Dewi Juga Jadi Sorotan, Bukan Orang Sembarangan

"Karena kita melihat justru permasalahan utama justru Kementerian BUMN itu mem-back up penuh dalam tanda petik sesuatu seperti ini," kata dia.

Ia pun mengungkapkan dugaan terkait keterlibatan Ari Askhara dalam polemik keniakan harga tiket pesawat.

"Ya kita menduga ya, kerena ini kan ranahnya KPPU (Komisi Pengawas Persaingan Usaha)," ujar Hariyadi.

Hariyadi Sukamdani dalam acara Sapa Indonesia Malam, Sabtu (7/12/2019). Hariyadi Sukamdani mencurigai Ari Askhara sebagai dalang kenaikan tiket pesawat.
DIRUT GARUDA DICOPOT - Hariyadi Sukamdani dalam acara Sapa Indonesia Malam, Sabtu (7/12/2019). Hariyadi Sukamdani mencurigai Ari Askhara sebagai dalang kenaikan tiket pesawat. (Tangkapan Layar YouTube KOMPASTV)

"KPPU lagi menyelidiki praktik kartel ini, dan sampai saat ini belum putus nih, ini udah hampir setahun saya juga enggak tahu kenapa KPPU begitu lama."

Terkait mahalnya tiket pesawat di Indonesia, Hariyadi lantas membandingkan dengan maskapai Air Asia.

"Tapi yang jelas yang kami rasakan adalah ada benchmark yang lain yaitu Air Asia," ucap dia.

• Jadi Orang Terkaya di Kampung, Kebiasaan Tidur Ari Askhara Ini Juga Sering Jadi Perhatian Tetangga

• Diduga Terjadi Praktik Kartel, Pria Ini Sebut Ari Askhara Punya Peran di Balik Mahalnya Tiket Garuda

"Kenapa Air Asia bisa tetap dengan harga normal dan kalau kita lihat di penerbangan regional dengan jarak tempuh yang sama itu lebih murah."

Sebagai contoh, ia juga membandingkan harga tiket pesawat di Indonesia dengan Thailand.

"Bahkan kalau kita lihat di penerbangan yang terahhir Jakarta-Wakatobi itu bisa (Rp) 6 juta sendiri," kata Hariyadi.

"Dan kalau (Rp) 6 juta itu artinya penduduk Indonesia lebih baik pergi outbond ke Thailand itu bisa 3 hari 3 malam," sambung dia.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved