Komisi III Sidak Proyek Pemasangan Pipa PDAM Bontang, Sebut Kontraktor Tak Profesional,Ini Alasannya
Komisi III Sidak Proyek Pemasangan Pipa PDAM Bontang, Sebut Kontraktor Tak Profesional,Ini Alasannya,
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Mathias Masan Ola
Masih Tosina, menurutnya seharusnya penggalian aspal menggunakan metode asphalt cutter. Agar pada saat penggalian aspal bisa rapi dan tak berantakan. Sementara kontraktor PT Panorama 07 diketahui pihak Dewan hanya menggunakan alat berat untuk menggaruk aspal.
Baca Juga;
Kata-kata Mutiara Selamat Tahun Baru 2020, Cocok untuk Update Status FB, WhatsApp, Twitter dan IG
Jonathan Bauman Jadi Tanda Mario Gomez Kian Dekat ke Arema FC, Sylvano Comvalius ke Klub Promosi Ini
Malam Tahun Baru, Jalan Minyak Balikpapan Ditutup, Ini yang Dilakukan Satlantas Polres Balikpapan
Tanggapi Usulan Pembangunan Jembatan Layang, Walikota Balikpapan Rizal Prioritaskan Flyover Rapak
"Saya melihat, penggalian itu harusnya pakai concrete cutter. Supaya ada pembatas terbongkarnya aspal ini. Cutter Itu merapikan," katanya.
"Jujur saya katakan kontraktor belum profesional," kata politisi Partai Gerindra Bontang ini.
Setelah melakukan pengamatan di kawasan Bontang Plaza. Rombongan Komisi III bergerak menuju lokasi penggalian jalan di depan kantor PDAM Tirta Taman Bontang di Jalan Brigjen Katamso. (Tribunkaltim.co/Fachri)