Di Mata Najwa, Fadli Zon Blak-blakan Sebut Prabowo Tak Berani Hadapi China di Natuna, Ini Alasannya
Pernyataan Prabowo dinilai tidak berapi-api seperti saat dulu dirinya masih berkampanye sebagai Calon Presiden dalam kontestasi Pilpres 2019.
Pada kumpulan pernyataan tersebut, nampak Prabowo begitu berapi-api membicarakan pertahanan dan kekuatan Indonesia.
Berikut adalah beberapa pernyataan Prabowo sebagaimana dikutip dari acara 'Mata Najwa' yang bertajuk Ada China di Natuna, Rabu (8/1/2020).
"Pak! Diplomasi kalau hanya senyum-senyum menjadi nice guy ya begitu-gitu saja Pak," kata Prabowo saat Debat Capres 2019, Jakarta 30 Maret 2019.
"Kalau ada armada asing masuk ke laut kita, apa yang bisa kita buat?" ujar Prabowo.
Kemudian Najwa membandingkannya dengan pernyataan Prabowo setelah menjadi Menhan.
"Ya saya kira bisa diselesaikan dengan baik, bagaimanapun China negara sahabat," kata Prabowo menanggapi masuknya kapal nelayan dan penjaga pantai milik China ke perairan Natuna.
• China Ganggu Kedaulatan Indonesia di Natuna, Dianggap Sengaja Menguji Prabowo hingga TNI Siap Tempur
• Soal Polemik Natuna, Beda Reaksi Menteri KKP Anak Buah Prabowo Subianto dan Susi Pudjiastuti
"Kita cool saja, kita santai," ujar Prabowo.
Menanggapi hal tersebut, Fadli Zon mengatakan apa yang dilakukan oleh Prabowo merupakan hal yang wajar.
Menurutnya Prabowo berpikir secara logis dalam menghadapi konflik di Natuna.
"Pak Prabowo itu being realistic (realis)," kata Fadli Zon.
Fadli Zon lanjut membahas masalah militer yang baru ditemukan oleh Prabowo.
"Jawaban saya gampang sekali, jadi selama ini ke mana saja," ujarnya.
"Setelah Pak Prabowo lihat kenyataannya memang kekuatan kita sangat lemah sekali di sana," lanjut Fadli Zon.