Pilkada Kukar

Semakin Banyak Calon Kepala Daerah Bersaing Pilkada 2020 Kukar, Dosen Fisipol Unikarta Angkat Bicara

Awal tahun suhu perpolitikan di Kutai Kartanegara ( Kukar ) Provinsi Kalimantan Timur semakin menghangat.

Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Budi Susilo
Kolase Tribunkaltim.co
Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unikarta Toni Nurhadi Kumayza 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Awal tahun suhu perpolitikan di Kutai Kartanegara ( Kukar ) Provinsi Kalimantan Timur semakin menghangat.

Terlihat beberapa calon mengeluarkan jurus jitu untuk meraih pinangan dari parpol yang duduk di kursi parlemen Kukar.

Demikian disampaikan oleh dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Unikarta Toni Nurhadi Kumayza kepada Tribunkaltim.co pada Selasa (14/1/2020).

Kondisi perpolitikan Kukar semakin tambah panas dengan banyaknya calon yang muncul ke permukaan.

Seperti petahana Edi Damansyah, Darlis Pattalongi yang merupakan Ketua DPP PAN Kaltim lalu ada Novita Ikasari yang memiliki 'bensin' cukup besar.

Dan Awang Yacoub Luthman yang merupakan tokoh cukup dikenal masyarakat Kukar muncul selama beberapa bulan belakangan ini.

BACA JUGA:

 Jokowi Mau Datang, Ini Permintaan Warga Penajam Dalam Pembangunan Ibu Kota Baru atau IKN

 Musim Hujan 5 Titik di Sepaku Ini Calon Lokasi Ibu Kota Negara Indonesia, Jadi Langganan Banjir

 Siap Hadapi Ekspansi Ibu Kota Negara Baru di Kalimantan Timur, Begini Persiapan Plaza Balikpapan

 Bangun 3 Bendungan Sumber Air Baku Bersih di Ibu Kota Baru, Masuk Dalam Desain, Lelang Tahun Depan

Tidak hanya diisi oleh tokoh gaek saja.

Usia millenial pun juga turut memanaskan kontestasi Pilkada tahu 2020 ini.

Sebut saja Rendi Solihin yang diprediksi akan terjun bersaing dalam Pilkada mendatang.

Ia pun dibekali dengan suara yang cukup tinggi pada saat pemilu kemarin di area pesisir.

Selain itu kekuatan finansial yang cukup kuat menjadi salah satu alasan dirinya bersaing dalam Pilkada tahun ini.

Selain itu Edi Subandi juga menjadi salah satu tokoh penting di wilayah Kukar.

Ia juga memiliki track record pernah menjadi Sekda tahun 2005 saat kepemimpinan Syaukani.

Namun tidak semua partai akan memilih semua tokoh tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved