BNN Bekuk Bandar Sabu
Jualan di Eks Lokalisasi Hingga Buat Loket Sabu, Begini Rekam Jejak Bandar yang Ditangkap BNN
Bandar narkoba yang ditangkap BNN Bontang ternyata pernah jualan di eks lokalisasi dan bahkan membuat loket sabu.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Samir Paturusi
Baca Juga;
Dua Pengasuh Yusuf Gazali di PAUD Ditetapkan Sebagai Tersangka, Antara Pasrah dan Sulit Menerima
Temuan Mayat Balita Tanpa Kepala, Guru PAUD Samarinda Ini Tersangka, Begini Respon Ayah Yusuf Gazali
Statistik German Rivero Rekomendasi Mario Gomez, Buat Arema FC Tak Minat Lagi Striker Persib Bandung
Duo Brasil Belum Puaskan Robert Rene Alberts, Persib Cari Striker Asing Lagi?
"Tim melakukan penyelidikan dengan cara undercover buy di sekitaran Jalan Sultan Hasanuddin," ungkapnya.
Walhasil, setelah melakukan penyelidikan dan didapatkan informasi pasti, tim seksi pemberantasan dipimpin Kasi Pemberantasan BNN Kota Bontang langsung kerumah terduga pengedar narkoba .
Petugas melakukan upaya penindakan secara represif. Kemudian didapatkan Saleh dan Sabir di dalam rumah. Saat petugas melakukan penggeledahan, tim menemukan 1 tas yang di dalamnya terdapat sebuah dompet saku.
Baca Juga;
Pengakuan Aji Santoso Singgung Peluang Andik Vermansah dan Osvaldo Haay Perkuat Persebaya Surabaya
Sahabat Lina Zubaedah Ungkap Sejumlah Aset Mantan Istri Sule Dikelola Saudara Teddy, Termasuk Ruko
Ramalan Zodiak Hari Ini Rabu 22 Januari 2020, Sagitarius Butuh Terapi, Pisces Liburan Keluarga
Segera Menikah, Ini 7 Fakta Calon Istri Sule: Ternyata Baru Kenal, Tak Ingin Seperti Mendiang Lina
"Didapatkan bungkus plastik klip yang di dalamnya berisi paket-paket yang diduga Narkotika jenis sabu," selorohnya.
Petugas juga mengamankan 2 unit handphone, dompet, uang tunai Rp 2,6 juta, alat hisap sabu, kaca pipet, 4 sedotan plastik potong, 4 korek gas tokei, 67 buah (0,23 gr/plastik) klip kecil, 37 buah (0,19 gr/plastik) klip besar, kartu ATM BNI, ATM BRI, Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Matahari, lat timbang digital merk Digital Waage.
"Kami masih kembangkan ke jaringan di atasnya," ucapnya. (Tribunkaltim.co/Fachri)